Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kali Laya Depok Jebol, Ratusan Rumah Terendam

image-gnews
Sejumlah bocah terlihat gembira saat bermain air di Jalan Raya Perumahan Taman Duta, Sukmajaya, Depok, (6/12). Perumahan Taman Duta merupakan salah satu kawasan langganan banjir di Depok karena dibangun di antara Kali Laya. Tempo/Ilham Tirta
Sejumlah bocah terlihat gembira saat bermain air di Jalan Raya Perumahan Taman Duta, Sukmajaya, Depok, (6/12). Perumahan Taman Duta merupakan salah satu kawasan langganan banjir di Depok karena dibangun di antara Kali Laya. Tempo/Ilham Tirta
Iklan

TEMPO.CO, Depok--Hujan yang mengguyur Kota Depok membuat debit air yang mengalir ke Kali Laya Depok tinggi. Akibatnya, sungai selebar 3 meter tersebut itu jebol sepanjang 8 meter di RT 1 RW 2, Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok. Air dari sungai yang jebolnya langsung merendam ratusan rumah di Perumahan di Kelurahan Tugu yang berada di bawahnya.

"Ini karena debit airnya besar dan turapnya enggak kuat karena sudah lama," kata Kepala Seksi Pemeliharaan Air dan Satuan Tugas Banjir Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok, Zaki Mubarak kepada Tempo, Ahad, 11 Januari 2013.

Menurut Zaki, Kali Laya mulai jebol sekitar pukul 11.30, karena hujan lebat mengguyur Kota Depok pagi tadi. Air limpahan dari Kali Laya langsung terjun ke perumahan Cimanggis Country, di RW 16, Tugu, Depok. "Ada ratusan rumah yang terendam di perumahan ini, tapi ada juga yang belum ditempatin," katanya.

Limpahan Kali Laya juga menerjang ratusan rumah di perumahan Bukit Cengkeh I. Sementara banjir di Perumahan Bukit Cengkeh II dikarenakan Kali Jantung tidak mampu menampung air. "Kalau Bukit Cengkeh II karena jembatannya terlalu rendah sehingga air meluap," katanya. Selain itu, banjir juga melanda Perumahan Taman Duta.

Pantauan Tempo, ratusan rumah di sejumlah perumahan tersebut dimasuki air hingga selutut orang dewasa. Sementara di Jalan-jalan perumahan digenangi air setinggi lebih dari satu meter.

Zaki mengatakan mereka telah melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam. "Dievakuasi ke tempat khusus oleh Tagana," katanya. Evakuasi dilakukan karena air yang melimpah dari Kali Laya belum bisa dihentikan hari ini. "Besok pagi baru dikerjakan karena debit airnya masih tinggi," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Besok, Satuan Tugas Banjir akan melakukan perbaikan Kali Laya yang jebol. Sebanyak 80 petugas akan diturunkan dalam operasi besok. "Kita juga akan dibantu oleh pasukan Kodim 0580 Depok," katanya.

Dandim 0508 Depok Letnan Kolonel Infantri Mochamad Zamroni mengatakan, besok mereka akan menurunkan dua regu dari pasukan untuk membantu perbaikan Kali Laya. "Kita akan membantu memperbaikinya besok," katanya. Hari ini, Zamroni dan sejumlah anggota Kodim lainnya langsung turun ke lokasi jebol di Kali Laya.

Menurut Zamroni, besok mereka akan memerlukan alat berat Beko, keranjang, pipa ukuran besar, batu, besi, bambu untuk perbaikan itu. Soalnya, kerusakan akibat jebolnya kali itu lumayan parah. "Itu yang harus disediakan, nanti kita kerjakan bareng-bareng."

ILHAM TIRTA


Populer:

SBY Lebih dari Tiga Jam Rapat di Cikeas

Tottenham Bungkam Crystal Palace 2-0

Investasi Bakrie di Path Berisiko Tinggi

Bakrie Beli Path, Bagian dari Kampanye?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

53 menit lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

19 jam lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

23 jam lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

1 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

1 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

3 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.


Apa itu Cloud Seeding yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Dubai?

4 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Apa itu Cloud Seeding yang Diduga Jadi Penyebab Banjir di Dubai?

Mengenal cloud seeding yang diduga menjadi penyebab badai dan banjir di Dubai.


Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

5 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tips Menyusun Jurnal Scopus, Pemicu Banjir Dubai, dan Catatan Tsunami Gunung Ruang di Top 3 Tekno

Langkah untuk menyusun jurnal terindeks Scopus, basis data paling bergengsi di dunia akademik, menjadi artikel utama Top 3 Tekno hari ini.


Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

5 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

Banjir yang menerjang Dubai membuat sejumlah penerbangan dihentikan.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

5 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.