TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan, pengerjaan normalisasi dengan pelebaran tiga kali di Jakarta, yakni Kali Pesanggrahan, Kali Angke, dan Kali Sunter, terus berlangsung. Di tengah lebatnya hujan belakangan ini dan tak ayal menimbulkan banyak titik banjir baru di Jakarta, PU menyatakan progres pekerjaan normalisasi kali ini cukup menggembirakan dan sudah melampaui target semula.
Danis mencontohkan, normalisasi Kali Pesanggrahan saat ini sudah mencapai 65,31 persen dari target 57,9 persen. Begitu juga normalisasi Kali Angke yang kini sudah mencapai 68,81 persen dari target 63,31 persen. Sedangkan normalisasi Kali Sunter sudah 68,58 persen dari target 68,69 persen.
Namun, pembebasan lahan untuk ketiga proyek tersebut baru mencapai 30,45 persen dari target. “Atau 44,6 hektare dari kebutuhan 146,43 hektare,” ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pekerjaan Umum Danis Sumadilaga, seperti dikutip dari siaran pers, Jumat, 17 Januari 2014.
Adapun pembebasan lahan untuk normalisasi Kali Pesanggarahan sudah mencapai 22,91 hektare dari kebutuhan 71,49 hektare. Sedangkan pembebasan lahan untuk normalisasi Kali Angke mencapai 17,2 hektare dari 57,81 hektare dan pembebasan lahan untuk Kali Sunter mencapai 4,48 hektare dari 17,12 hektare.
Danis menjelaskan, pembebasan lahan adalah kewenangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sementara itu, pengerjaan fisik dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum.
Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Barat Fatahillah mengatakan pengerjaan program revitalisasi Kali Pesanggrahan mengalami sejumlah kendala. Kendala itu muncul lantaran harus mempertimbangkan masalah sosial yang kemungkinan muncul setelah pembebasan tersebut. “Kami akui memang sulit, tapi tetap ada progres,” tuturnya.
Jakarta Barat selama ini menjadi salah satu wilayah yang cukup parah direndam banjir saat musim hujan. Ketika hujan lebat mengguyur Jabodetabek akhir pekan lalu, sejumlah titik banjir yang cukup tinggi bermunculan. Ribuah orang terpaksa mengungsi lantaran banjir yang merendam rumah mereka cukup parah.
MARIA YUNIAR
Berita terpopuler:
Angel Lelga Tuding Nurul Arifin di Mata Najwa
Loyalis Anas: Pemecatan Pasek Blunder Demokrat
BBM Ciliwung Jebol, Ahok: Fitnah Kok Bego
Suap SKK Migas, KPK Geledah Rumah Sutan di Bogor
Pasek Dipecat sebagai Anggota DPR