TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) dan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla tiba di Manado, Sulawesi Utara, Senin, 20 Januari 2014. Kalla meninjau lokasi banjir dan longsor yang menewaskan 19 orang ini.
Kalla menggunggah fotonya lewat akun Twitter. Saat tiba di Manado, Kalla disambut Gubernur Sulawesi Utara, Sinyo Harry Sarundajang.
Bencana di Sulawesi Utara terjadi di delapan kabupaten/kota, yaitu Manado, Tomohon, Minahasa, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara, Kep. Sangihe, dan Kep. Sitaro.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperkirakan kerugian akibat banjir bandang dan longsor di Sulawesi Utara mencapai Rp 1,87 triliun. Hingga Ahad malam, 19 Januari 2014, bencana ini telah menewaskan 19 orang di Manado, Tomohon, dan Minahasa.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan banjir dan longsor mengakibatkan sejumlah kerusakan. Di antaranya, kerusakan rumah, fasilitas umum, pertanian dan peternakan, kantor, dan infrastruktur. Dia juga menurutkan, setidaknya ada 15 ribu jiwa yang mengungsi. "Pencarian korban longsor di Tomohon masih terus dilakukan," kata Sutopo dalam siaran pers, Ahad 19 Januari 2014 malam.
Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka Musyawarah Nasional XIII Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) hari ini, Senin, 20 Januari 2014. (lihat: Jakarta Banjir, SBY Terbang ke Bali. Rencananya, SBY berkunjung ke Sinabung pekan ini.
YANDI
Baca juga:
Pascabanjir, SBY Tak Berkantor di Istana Negara
BNPB: Erupsi Sinabung Belum Bencana Nasional
Kuasa Hukum SBY Selesaikan Fitnah Diam-diam
SBY Lebih dari Tiga Jam Rapat di Cikeas