TEMPO.CO, Kupang - Mobil ambulans milik Brigade Infanteri (Brigif) Komodo, Selasa dinihari, 21 Januari 2014, menabrak sepeda motor yang ditumpangi anggota Brimob Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) Bripda Nudiansyah hingga tewas. Adapun temannya yang dibonceng belum diketahui namanya mengalami luka serius serta patah kakinya dan masih dirawat di Rumah Sakit Bayangkara Kupang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, kecelakaan lalu lintas itu terjadi di Jalan Timor Raya, Kota Kupang, yang menghubungkan NTT dengan Negara Timor Leste. Saat itu ambulance yang mengangkut seorang prajurit yang sakit malaria untuk dibawa ke rumah sakit di Kupang, melaju kencang dari arah barat. Tiba-tiba ambulance berpapasan dengan sepeda motor yang ditumpangi Bripda Nudiansyah dan temannya sehingga tabrakan tak terhindarkan. "Kami menduga ban mobil ambulance pecah karena terdengar suara ban mobil meletus sebelum tabrakan terjadi," kata seorang saksi mata, Elias.
Sepeda motor hancur setelah terseret beberapa meter. Mobil ambulance yang sudah dalam keadaan oleng kemudian menabrak pohon di sebelah kanan jalan hingga ringsek. Bripda Nudiansyah sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Yohanis Kupang. Namun, nyawanya tak bisa diselamatkan. Sopir ambulance saat ini sudah ditahan di Detasemen Polisi Militer (Denpom) TNI Angkatan Darat untuk dimintai keterangan.
YOHANES SEO
Berita terpopuler
SBY Sakit Hati Tak Jadi Wapres Mega
Curhat SBY Soal Hubungannya dengan Mega
7 Ekspresi Sewot Ani SBY di Instagram
Istilah Akil Soal Suap: Emas 3 Ton dan Uang Kecil
Akil Dituding Bermain di Sengketa Pilkada Bali