TEMPO.CO , Jakarta:- Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta maaf kepada rakyat. Alasannya, Jokowi tak memenuhi janjinya untuk mengatasi banjir di Ibu Kota. "Jokowi harus minta maaf," kata Ruhut di Jakarta, Senin, 20 Januari 2014.
Menurut Ruhut, saat kampanye pemilihan Gubernur, pertengahan tahun 2012, Jokowi mendapat suara terbanyak lantaran mengumbar janji. Salah satunya, soal komitmen Jokowi menyelesaikan banjir yang tiap tahun menghampiri Jakarta. Namun, bukannya mengatasi masalah tersebut, banjir Ibu Kota malah makin parah. "Masalah macet, banjir, malah kejadian semua," katanya
Jokowi pun, kata Ruhut, juga tak bisa memanfaatkan anggaran Jakarta dengan maksimal. Anggaran Pendapatan dan Belanja DKI Jakarta masih tersisa Rp 14 triliun pada tahun lalu. "Kami baru tahu kualitas Jokowi hanya blusukan," ujarnya.
Ruhut meminta Jokowi untuk cepat bekerja menyelesaikan masalah tersebut. Dia juga menyarankan agar Jokowi tak maju pada pemilihan presiden tahun ini. "Selesaikan dulu jabatannya," katanya.
NUR ALFIYAH
Berita terpopuler
SBY Sakit Hati Tak Jadi Wapres Mega
Curhat SBY Soal Hubungannya dengan Mega
7 Ekspresi Sewot Ani SBY di Instagram
Istilah Akil Soal Suap: Emas 3 Ton dan Uang Kecil
Akil Dituding Bermain di Sengketa Pilkada Bali
Nilai Aset Akil yang Disita Capai Rp 200 Miliar