TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat selama sepekan banjir mengepung Ibu Kota sudah ada 22.124 pengungsi yang terserang penyakit. Kepala Dinas Kesehatan Dien Ernawati mengatakan kebanyakan terserang flu, diare, penyakit kulit, dan saluran pernapasan.
"Yang serius sampai dirujuk ada 21 orang," kata Dien di Balai Kota pada Selasa, 21 Januari 2014. Mereka dirujuk di Rumah Sakit Umum Daerah Budi Asih dan Tarakan.
Dien mencatat kebanyakan pengungsi adalah mereka yang tinggal langsung di bantaran kali, seperti di Kampung Pulo, Bukit Duri, dan Grogol. Bahkan, di kawasan Grogol dan Cengkareng terdata yang paling parah ada sekitar 1.880 orang. (Baca: Banjir Jakarta, Hampir 63 Ribu Warga Mengungsi )
Menurut Dien, jumlah obat-obatan di lapangan masih mencukupi. Permasalahan muncul jika pasien yang ditangani mengalami sakit berat sehingga harus dirujuk.
Tim medis dan puskesmas selama ini sudah disiapkan dengan baik. Sehingga, menurut Dien, mereka siap di lapangan.
SYAILENDRA
Berita Terpopuler
Ahok: Gimana Enggak Banjir Kalau Tanggul Dibolongi?
Jokowi Rembuk Banjir di Katulampa, Ini Hasilnya
Jakarta Banjir, Ruhut Tuntut Jokowi Minta Maaf
Alasan Jokowi Mau Pasang Badan untuk Pusat
Ahok: Kami Bawa Polisi, Mereka Bawa Golok