TEMPO.CO , Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi mencatatkan kenaikan. Analis Trust Securities, Reza Pryambada, memperkirakan IHSG tetap naik walaupun dalam level yang terbatas.
“Masih ada daya beli untuk mempertahankan IHSG di zona hijau. Namum, peluang kenaikan sudah mulai terbatas," kata Reza dalam analisanya untuk Rabu, 22 Januari 2014.
Karena itu, pelaku pasar agar selalu mewaspadai adanya potensi pelemahan. Dia berharap sentimen yang ada masih terjaga sehingga tidak terjadi sell off secara masif. Berdasar hal tersebut, IHSG diperkirakan berada pada supporting level 4.429-4.443 sementara resistant level berada pada posisi 4.465-4.487.
Terbentuknya pola teknikal morning doji star memang memberikan potensi kelanjutan penguatan seperti yang diperlihatkan oleh IHSG yang lajunya masih naik meski diterpa aksi ambil untung. Di sisi lain, kian dekatnya IHSG pada area overbought membuat pergerakannya mulai terbatas.
Kenaikan yang terbatas, kata dia, juga dipengaruhi oleh kian dekatnya IHSG pada area overbought tadi. “Secara intraday, laju IHSG cenderung sideways,” katanya.
Sentimen positif juga dipicu oleh kabar positif dari Jepang, Cina, dan Eropa. Penjualan Unilever secara global yang mengalami peningkatan turut menjadi sentimen positif bagi IHSG. “Penjualan Unilever meningkat terutama penjualan dari Indonesia, Brasil, dan India. Ini memberikan tambahan sentimen positif,” katanya.
ANANDA TERESIA
Berita Lain:
Ahok: Gimana Enggak Banjir Kalau Tanggul Dibolongi?
7 Ekspresi Sewot Ani SBY di Instagram
Jokowi Rembuk Banjir di Katulampa, Ini Hasilnya
Seberapa Kaya Sutan Bhatoegana?
Geram Ahok Soal Molornya APBD DKI