TEMPO.CO, Jakarta - Sudah jatuh tertimpa tangga. Warga yang sedang mengungsi karena kebanjiran ternyata rumahnya yang ditinggal malah kebakaran. Musibah ini dialami warga yang tinggal di permukiman bantaran Kali Ciliwung, tepatnya di Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. Banjir setinggi 200-350 sentimeter belum surut, kebakaran melanda pemukiman ini, Kamis pagi, 23 Januari 2013.
Sebanyak tiga rumah di Gang Anwar 2, Kampung Pulo RT 13 RW 1, hangus dilalap si jago merah. Api menghanguskan bagian atas rumah yang tidak terendam banjir. "Bangunan di bagian atas semua yang terbakar karena yang di bawah masih banjir," kata Ketua RW 01, M. Haris, di lokasi kejadian, Kamis, 23 Januari 2013.
Menurut Haris, api langsung cepat membesar dan merembet ke rumah lainnya yang ada di depan dan sampingnya. "Belum tahu penyebabnya, tapi kami mendengar suara ledakan, mungkin tabung gas," ujarnya. "Lima belas menit api langsung besar dan membakar tiga rumah."
Kepala Seksi Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Timur, Mulyanto, mengatakan peristiwa kebakaran itu terjadi pukul 04.00 WIB. Api kemudian berhasil dipadamkan pukul 05.20. "Sebanyak 23 unit mobil pemadam kebakaran kami kerahkan," ujarnya.
Menurut dia, api diduga berasal dari lilin yang menyala di salah satu rumah warga. "Tidak ada korban jiwa, api menghanguskan tiga rumah dengan enam Kepala Keluarga," kata Mulyanto.
AFRILIA SURYANIS
Berita Terpopuler
Disebut Capres Banjir, Jokowi: Masa Bodoh!
Risma Temukan 2 Karung Duit di Kebun Binatang Surabaya
Akun Instagram Ani Yudhoyono Terpopuler di Dunia
Titik Banjir Hari Ini 22 Januari 2014