Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Nekat Terobos Zona Bahaya Gunung Kelud  

image-gnews
Kubah lava di Gunung Kelud. TEMPO/Hari Tri Wasono
Kubah lava di Gunung Kelud. TEMPO/Hari Tri Wasono
Iklan

TEMPO.CO, Kediri - Peringatan tanda bahaya yang dikeluarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sepertinya tidak begitu diindahkan oleh warga sekitar Gunung Kelud. Sejumlah penduduk masih terlihat hilir mudik di dekat puncak gunung tersebut untuk mencari rumput.

Kepala Pos Pemantauan Gunung Kelud di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri Khoirul Huda mengatakan tidak bertanggungjawab atas keselamatan warga yang nekat menerobos zona berbahaya. Seiring penetapan Kelud ke dalam status waspada, sampai radius dua kilometer, puncak Kelud merupakan zona terlarang untuk dimasuki. "Ini bukan peringatan main-main," kata Khoirul kepada Tempo, Senin, 3 Februari 2014.

Menurut dia, larangan memasuki zona bahaya tersebut dikeluarkan lantaran kondisi Gunung Kelud yang makin menampakkan peningkatan aktivitas vulkanik. Selain intensitas gempa yang semakin tinggi, terjadi pengeluaran gas beracun dari kepundan, seperti gas belerang dan karbon dioksida. Jika gas tersebut sampai terhirup, warga dipastikan akan mengalami keracunan.

Kondisi ini diperparah oleh keadaan awan yang cukup pekat di kawasan puncak Kelud. Kepekatan awan menyebabkan gas beracun sulit terurai. Karena itu, petugas PVMBG menetapkan radius dua kilometer sebagai kawasan terlarang.

Khoirul mengaku kesulitan memantau pergerakan penduduk di sekitar puncak. Sebab, walaupun jalan utama sudah disterilkan, terdapat banyak jalan tikus di kawasan hutan yang dapat diterobos sampai mendekati kawah. Warga biasanya nekat ke puncak untuk mencari pakan ternak. "Peralatan kamera CCTV kami di sana rusak," kata Khoirul.

Untuk mencegah masuknya penduduk, polisi dan tentara memperketat penjagaan di jalur masuk ke zona bahaya. Komandan Komando Distrik Militer 0809 Kediri Letnan Kolonel Infanteri Heriyadi mengatakan telah mengerahkan 280 personel untuk mengawasi akses jalan menuju zona terlarang. Mereka sigap mencegah bila ada warga yang berniat naik ke puncak. "Kami minta masyarakat mematuhi larangan petugas," kata Heriyadi saat memantau aktivitas Kelud di pos pemantauan di Desa Sugihwaras.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HARI TRI WASONO
Berita Terpopuler:
Colek Keluarga Jokowi-Ahok, Bumerang Ani Yudhoyono 
Jokowi Datangi Kampung Deret, Seorang Ibu Mengeluh 
Tim Pemburu Koruptor Kejar Eddy Tansil

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang berhasil menciptakan alat pemantau longsor. Foto : UNNES
Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.


Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Sejumlah warga menyaksikan jalan raya yang ambles di lokasi bencana longsor di Desa Clapar, Madukara, Banjarnegara, Jateng, 30 Maret 2016.  Berdasarkan pantauan BPBD, longsoran diperkirakan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah dan dikhawatirkan akan semakin meluas. ANTARA/Anis Efizudin
Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.


Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Ilustrasi longsor. shutterstock.com
Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.


Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Ilustrasi longsor. shutterstock.com
Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.


Polda Jawa Timur Tangkap Seorang Polwan Terindikasi Radikalisme

27 Mei 2019

Ilustrasi Polwan. TEMPO/Ifa Nahdi
Polda Jawa Timur Tangkap Seorang Polwan Terindikasi Radikalisme

Kepolisian Daerah Jawa Timur mengamankan seorang perempuan berinisial NOS yang merupakan anggota polisi wanita atau polwan Polda Maluku Utara.


Polisi Ungkap Penyelundupan Bayi Komodo Lewat Perdagangan Online

29 Maret 2019

Polda Jawa Timur menitipkan seekor anakan komodo (varanus komodoensis) dan satwa lain ke BKSDA Jawa Timur, Jumat, 29 Maret 2019. Satwa dilindungi ini disita dari komplotan penyelundup yang ditangkap polisi. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Polisi Ungkap Penyelundupan Bayi Komodo Lewat Perdagangan Online

Polda Jawa Timur mengungkap perdagangan puluhan satwa dilindungi, termasuk komodo, secara online


BAP Vanessa Angel Diributkan, Polisi Tantang Pengacaranya

27 Februari 2019

Vanessa Angel berfoto saat menikmati liburannya di The Sakala Resort Bali. Vanessa Angel memulai karier di dunia hiburan sejak tahun 2008. Instagram/vanessaangelofficial
BAP Vanessa Angel Diributkan, Polisi Tantang Pengacaranya

Kabid Humas Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung enggan menanggapi kuasa hukum Vanessa Angel yang mempermasalahkan BAP kliennya.


Polisi: Status Vanessa Angel dan Avriellya Shaqqila Bisa Berubah

7 Januari 2019

Artis Vanessa Angel (dua dari kiri) membacakan pernyataan setelah keluar dari ruang pemeriksaan Subirektorat Siber Polda Jawa Timur, 6 Januari 2019 setelah diperiksa sejak Sabtu kemarin.  Vanessa menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat usai diperiksa penyidik. TEMPO/Kukuh SW
Polisi: Status Vanessa Angel dan Avriellya Shaqqila Bisa Berubah

Polda Jawa Timur menyatakan bahwa pria pemesan Vanessa Angel di Surabaya adalah pengusaha tambang asal Lumajang berinisial R.


Dua Muncikari Kasus Vanessa Angel Berbagi Kerja, Berikut Tugasnya

7 Januari 2019

Vanessa Angel berpose di depan mobil mewahnya Porsche Boxster. Sumber: instagram @vanessaangelofficial
Dua Muncikari Kasus Vanessa Angel Berbagi Kerja, Berikut Tugasnya

Muncikari Tantri menawarkan jasa layanan seksnya melalui media sosial dan aplikasi perpesanan WhatsApp. Tarif jasa seksnya Rp 25-80 juta.


Polda Jawa Timur Sita Akun Instagram Musisi Ahmad Dhani

17 November 2018

Unggahan Ahmad Dhani. Instagram
Polda Jawa Timur Sita Akun Instagram Musisi Ahmad Dhani

Dengan disitanya akun Instagram Ahmad Dhani, sejumlah alat bukti yang dibutuhkan penyidik telah lengkap.