TEMPO.CO, New York - Penyanyi pop asal Kanada, Justin Bieber, diizinkan masuk kembali ke Amerika Serikat akhir pekan lalu setelah penahanan singkat di imigrasi Amerika.
"Hal ini terjadi karena anjing pelacak milik US Custom memeriksa penggunaan obat-obatan terlarang di jet pribadi Bieber," ujar sumber penegak hukum Amerika setelah insiden yang terjadi pada Jumat pekan lalu.
Berdasarkan berita yang dikutip dari Reuters edisi 1 Februari 2014, tidak ditemukan adanya obat-obatan terlarang di dalam pesawat tersebut dan tidak ada denda. Namun penyanyi pujaan banyak remaja ini beserta penumpang lain di pesawat tersebut diperiksa selama beberapa jam.
Penyelidikan di dalam jet pribadi Bieber itu dilakukan setelah petugas imigrasi setempat meyakini bahwa mereka mencium bau mariyuana pada beberapa rekan Bieber.
Namun tidak dijelaskan jumlah penumpang lain di dalam pesawat yang mendarat di bandara Teterboro, New Jersey, itu. Dikatakan otoritas bandara, Bieber dibebaskan sekitar pukul 20.20 waktu setempat dan tidak ada komentar lebih lanjut. (Baca: Keluar Tahanan, Justin Bieber Langsung Berpesta)
Sebelumnya, pada hari Jumat tersebut, otoritas kehakiman di Los Angeles menahan seorang teman Bieber atas kepemilikan obat-obatan terlarang. Penahanan itu bermula dari pemeriksaan di rumah penyanyi berusia 19 tahun itu pada bulan lalu di Calabasas California, sekitar 30 mil timur laut dari Los Angeles.
Pekan lalu, Bieber ditangkap di Miami Beach karena menyetir kendaraan di bawah pengaruh obat, menolak penahanan, dan menyetir dengan SIM kedaluwarsa. Ia juga ditahan pada Rabu silam karena menyerang sopir limusin di Toronto.
REUTERS | ARBAIYAH SATRIANI
Berita Terpopuler
Tur Dunia Miley Cyrus Dedikasikan untuk Pendidikan
Tiket Konser Singing Toilet untuk Sinabung Ludes
Konser Singing Toilet, Aksan Sjuman Lelang Simbal
Libatkan Al, Raffi Izin Ahmad Dhani Dulu