TEMPO.CO, Cirebon - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengunjungi ke Sumedang, Majalengka, Kuningan, dan dilanjutkan ke Kota Cirebon, hari ini, 4 Februari 2014. Jalanan yang dilalui SBY pun dalam sekejap mulus. Padahal, beberapa hari sebelumnya jalan tersebut rusak.
"Coba jalanan mulus terus seperti sekarang, bawa mobil lancar terus," ujar Marna, 48 tahun, Selasa, 4 Februari 2014. Sehari-hari Marna bekerja sebagai sopir di salah satu bank swasta di Kota Cirebon. (Baca juga: SBY Datang Perbaikan Jalur Pantura Dikebut)
Ia pun seringkali mengantarkan karyawan dan pimpinan di bank tempatnya bekerja ke mana-mana, termasuk keluar kota. Jalan rusak, terutama di musim penghujan seperti sekarang ini, menjadi pemandangan akrab yang selalu ditemuinya di sepanjang perjalanan.
Senin, 3 Januari 2014, ia pun mengantarkan pimpinan banknya ke Majalengka. Betapa kagetnya dia saat melihat kondisi ruas jalan di sepanjang Cirebon hingga Majalengka yang mulus tanpa lubang satu pun. Padahal, baru selang sehari sebelumnya ia ke Majalengka, kondisi jalan masih berlubang di mana-mana.
Lubang-lubang itu tertutup air yang menggenang saat hujan turun. "Kalau kita tidak tahu kondisi jalan, bisa terjebak di lubang itu. Termasuk mobil sekali pun karena lubangnya cukup besar," katanya.
Hal yang sama pun diungkapkan warga Kota Cirebon lainnya, Iin. "Waduh, enggak perlu menunggu musim hujan berhenti ya, jalanan sudah enggak berlubang lagi," kata Iin.
Iin menyoal besarnya lubang yang ada di ruas Jalan Ciptomangunkusumo Kota Cirebon yang sebelumnya berlubang bahkan dengan diameter hingga setengah meter dan kedalaman antara 20 hingga 30 cm kini terlihat sudah tertutup aspal. Padahal, biasanya lubang-lubang itu baru tertutup aspal setelah musim hujan lewat.
IVANSYAH
Berita lain:
Aset Adik Ratu Atut Biasanya Disebar ke Tiga Nama
Ruhut: 100 jika Anas Urbaningrum Mau Buka-bukaan
Banyak Aset Adik Atut Atas Nama Airin
Sony dan Lenovo Bentuk Aliansi Bisnis
Diancam, Pengungsi Kampung Pulo Baru Mau Makan
