TEMPO.CO, Jakarta - Meski Istana Negara dikepung banjir, agenda Presiden Susilo Bambang Yuhoyono ke Pekalongan, Jawa Tengah, tetap berlanjut. Salah satu agenda SBY adalah menemui tokoh agama setempat, yaitu Habib Lutfi atau Maulana Habib Muhammad Lutfi bin Ali bin Yahya, yang tak lain adalah Rais Am Jamiyah Ahlu Thariqah al Mutabarah an Nahdiyah.
Menurut Kepala Penerangan Komando Resort Militer 071 Wijayakusuma, Mayor Infanteri Amir Ma'ruf, kepada Tempo, Selasa, 4 Februari 2014, Habib Lutfi merupakan salah satu ulama yang berpengaruh di Jawa Tengah. Amir mengatakan tujuan SBY ke Pekalongan adalah untuk mempererat silaturahmi dengan umara dan ulama. Sebelumnya, SBY pernah menemui Habib Lutfi pada 2008.
Selain bertemu Habib Lutfi, menurut Wali Kota Pekalongan M. Basyir Ahmad, tujuan SBY ke Pekalongan adalah untuk meninjau sentra produksi batik tulis. "Karena Pekalongan kebanjiran, Pak SBY akan mengunjungi lokasi banjir dan menemui pengungsi," kata Basyir. Informasi yang dihimpun Tempo, SBY ke Pekalongan naik kereta dan tiba di stasiun sekitar pukul 15.30.
Genangan air di Jalan Medan Merdeka Barat, di depan RRI, mencapai 30 sentimeter. Ini akibat hujan yang menguyur sebagian besar wilayah Ibu Kota sejak kemarin malam, Selasa, 4 Februari 2014. (Baca: Titik Banjir di Seputar Istana dan Monas)
Pagi ini, Rabu, 5 Februari 2014, berdasarkan pantauan Traffic Management Center Kepolisian Daerah Metro Jaya, genangan setinggi 30 sentimeter terjadi di Jalan Medan Merdeka Barat mengarah ke Bundaran Hotel Indonesia. Di jalan ini terdapat beberapa gedung lembaga negara dan kementerian, di antaranya Kementrian Koordinasi Bidang Kesejahteraan Rakyat, Mahkamah Konstitusi, Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan Kementerian Perhubungan.
Genangan setinggi 40 sentimeter juga terjadi di Jalan Medan Merdeka Timur. Genangan ini masih terus berlanjut hingga Bundaran Patung Kuda Arjuna Wijaya, dekat Monumen Nasional. Genangan di sekitar patung juga mengalir ke Jalan Budi Kemuliaan sebelah Bank Indonesia.
TMC | ELIK | DINDA LEO LISTY
Berita Terkait
Banjir Kepung Istana
Sodetan Ciliwung Mulai Dikerjakan Maret
Jokowi Tidak Tuding Bogor sebagai Penyebab Banjir
Jokowi Penginnya Waduk Bogor Dibangun 2015