TEMPO.CO, Jakarta - Bos baru Microsoft, Satya Nadela, akan memperoleh gaji US$ 18 juta atau Rp 219,4 miliar selama periode jabatannya. Angka ini 70 persen lebih tinggi dari petinggi sebelumnya, Steve Belmer.
Per tahunnya, ia akan mengantongi gaji US$ 1,2 juta atau Rp 14,6 miliar--sudah termasuk insentif. Selain gaji pokok, Nadella akan menerima bonus tahunan yang direncanakan 300 persen dari gajinya, serta menerima bonus dalam bentuk saham US$ 13,2 juta untuk tahun 2015.
Bila dibandingkan dengan gaji para petinggi Apple, angka tersebut belum seberapa. Sebagai perbandingan, berdasarkan laporan keuangan perusahaan sepanjang 2013, CEO Apple Tim Cook dibayar hampir US$ 4,3 juta atau Rp 52,4 miliar per tahun.
Seperti diketahui, perusahaan teknologi informasi asal Amerika, Microsoft Corps, akhirnya mengakhiri drama pencarian CEO selama tujuh bulan. Perusahaan yang didirikan Bill Gates ini mengumumkan CEO baru mereka: Satya Nadella. Nadella sudah diprediksi mengantikan Steve Ballmer, yang sudah diumumkan mundur sejak Agustus tahun lalu.
Pengumuman Nadella sebagai CEO baru dilakukan Selasa, 4 Februari 2014. Dalam pernyataannya, Gates memuji Satya Nadella sebagai kandidat paling cocok. "Dalam masa transformasi ini, tak ada orang lebih baik dari Satya Nadella untuk memmpin Microsoft," kata Bill Gates.
WALL STREET JOURNAL|BUSINESSINSIDER| ANANDA PUTRI
Berita Lain:
Microsoft Vs Google, Siapa Lebih Unggul?
Telkom Bangun Data Center Seluas 10 Hektare
Microsoft Investasi Rp 180 Miliar di Foursquare
Langkah Pertama Nadella Sebagai CEO Microsoft