TEMPO.CO, Poso - Kepolisian Resor Poso menyebutkan kelompok bersenjata yang terlibat baku tembak dengan aparat kepolisian di wilayah hutan kampung baru, Desa Padalembara Taunca, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, pada Kamis, 6 Februari 2014, diperkirakan lari bersembunyi di wilayah Gunung Biru, Dusun Tamanjeka, Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir. Kontak senjata pecah sekitar pukul 11.00 Wita, Kamis, 6 Februari 2014. Dalam insiden tersebut, tiga orang tewas terdiri atas dua anggota terduga teroris dan satu anggota Gegana Polres Poso asal Bali, Bhayangkara Dua Putu Surya.
“Mereka diperkirakan lari bersembunyi di wilayah gunung itu,” kata Kepala Polisi Resor Poso Ajun Komisaris Besar Susnadi pada Tempo, Jumat, 7 Februari 2014.
Susnadi mengatakan kelompok bersenjata itu merupakan kelompok terduga teroris pimpinan Santoso alias Abu Wardah. Mereka bersembunyi di Gunung Biru dengan beranggotakan delapan-sembilan orang.
Susnadi mengatakan pascabaku tembak antara kelompok bersenjata dan polisi, pengamanan di sejumlah titik rawan di Poso diperketat, mulai dari penjagaan di Markas Polisi Resor Poso, kepolisian sektor, pos polisi, asrama polisi, obyek vital, dan perkantoran. Selain itu, razia di sejumlah titik rawan pintu keluar dan masuk Kota Poso diperketat untuk mengantisipasi jaringan teroris yang kabur.
AMAR BURASE
Berita Lainnya:
Corby Ucapkan 'Suksma' ke Kepala LP Kerobokan
Suryadharma : PPP Jangan Sampai Terkubur pada 2014
Banjir Rawa Buaya Sisakan Lumpur
Jokowi, Alasan Investasi Direktur Foxconn di DKI