TEMPO.CO , Jakarta: Persija Jakarta bakal menjajal kekuatan Semen Padang dalam putaran kedua Liga Super Indonesia, Sabtu malam, 8 Februari 2014. Macan Kemayoran memiliki keunggulan mental karena laga berlangsung di kandang mereka, Stadion Gelora Bung Karno, yang selalu dipadati Jakmania, suporter Persija.
Namun Benny Dollo, pelatih klub itu, enggan jumawa. Dia menganggap Semen Padang, juara Liga Primer Indonesia, sebagai tim kuat yang berpeluang membuat Persija kehilangan poin. "Sebenarnya sama saja main di kandang atau tandang," kata Benny saat ditemui di Pusat Olahraga Sawangan, Depok, kemarin.
Pelatih berusia 63 tahun ini enggan bergantung kepada dukungan Jakmania. Benny memilih fokus kepada pemainnya dan menganggap setiap pertandingan yang dilakoni merupakan laga awal yang harus dimenangkan. "Melawan Semen Padang sama seperti laga awal buat kami," katanya. ujarnya.
Pemain belakang sekaligus wakil kapten Persija, Ismed Sofyan, menganggap Semen Padang sebagai satu tim tersolid di Liga Super Indonesia. "Itu terbukti dari posisi mereka di Liga Primer Indonesia," katanya. Bek 34 tahun itu meminta rekan-rekannya untuk ekstra fokus di laga kandang karena besarnya tekanan suporter mereka untuk menang.
Pada pertandingan pertama, pekan lalu, Persija menang 2-1 atas Barito Putera. Hasil ini membuat Persija duduk di peringkat lima klasemen wilayah Barat dengan mengemas tiga poin sama dengan raihan Semen Padang.
ADITYA BUDIMAN
Baca Juga:
Liga Indonesia | Liga Inggris | Liga Spanyol | Liga Italia | Liga Champions | Piala Dunia 2014 | Transfer Pemain
Berita Terpopuler:
Bandung Raya: Kalah Bukan karena Sriwijaya Bagus
Sriwijaya Mempermalukan Bandung Raya
Arema Optimistis di Derby Jatim Lawan Persik
Laga Ditunda, Sriwijaya Unggul Atas Bandung Raya
Arema Bagi Gonzales Masa Depan, Persik Masa Lalu