TEMPO.CO, Batang - Untuk pertama kalinya, Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, akan menggelar Festival Anggaran. Tujuannya, mempublikasikan anggaran yang ada di seluruh satuan kerja perangkat dinas.
Festival itu dibuat dalam bentuk pameran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah di setiap dinas. Acara tersebut berlangsung tiga hari, 12-14 Februari, di kantor Pemerintah Kabupaten Batang.
Peneliti hukum dan kebijakan dari Transparency International Indonesia, Reza Syawawi, menyatakan dalam acara ini, akan ada expo stand yang menampilkan anggaran di setiap dinas di Kabupaten Batang. “APBD masing-masing dinas wajib ditampilkan agar diketahui publik,” kata Reza kepada Tempo, Senin, 10 Februari 2014.
Kegiatan itu didukung Transparency International Indonesia, Lembaga Studi Sosial dan Advokasi Kerakyatan Batang, serta Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) Batang.
Teknis tampilan di stan diserahkan kepada masing-masing SKPD. Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo akan memberi penilaian terhadap kreatifitas mereka.
Reza berharap masyarakat sebagai pemilik anggaran memiliki kedudukan yang kuat untuk mengontrol pengelolaan anggaran. “Harapannya, publikasi ini akan langsung disebarkan di semua wilayah kecamatan dan kelurahan/desa,” kata Reza.
Selain expo budget, juga akan digelar diskusi dengan tema "Tantangan dan Potensi Implementasi Open Government Partnership (OGP) di Daerah" pada 12 Februari 2014. Diskusi ini akan dihadiri beberapa pembicara, di antaranya Bupati Batang, Badan Pemeriksa Keuangan, ICW, dan lain-lain.
ROFIUDDIN