TEMPO.CO, Jakarta: Calon presiden dari Partai Golkar Aburizal Bakrie tak khawatir dengan wacana beberapa partai untuk mencalonkan mantan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla sebagai calon presiden atau wakil presiden dari partai mereka. Ical, sapaan Aburizal, tak takut suara Golkar akan tergerus di pilpres nanti bila Kalla menjadi calon presiden bersaing dengannya.
"Justru kami bangga JK dilirik partai lain," katanya, usai menghadiri pengukuhan pimpinan pusat Kosgoro 1957 di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin, 10 Februari 2014.
Baca Juga:
Menurut Ical, banyak figur Golkar sangat dihargai di partai lain di luar Golkar. Buktinya, kata Ical, banyak eks tokoh Golkar kini eksis di jajaran petinggi partai lain.
"Sebut saja SBY, Prabowo Subianto, Surya Paloh, Wiranto, bahkan Tjahjo Kumolo. Hampir semua ketua partai berasal dari Golkar," katanya.
Jusuf Kalla digadang-gadang menjadi capres dari Partai Kebangkitan Bangsa. Belakangan, bekas wakil presiden itu juga sedang dipertimbangkan untuk jadi calon wakil presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Ical mengatakan Golkar tak bisa memecat kadernya dari Golkar yang akan maju menjadi capres atau cawapres dari partai lain bila bukan pengurus partai. Oleh karena itu, Golkar tak bisa melarang JK atau memecatnya dari tokoh Golkar.
Beberapa waktu lalu, Ketua DPP Golkar Ade Komarudin mengakui suara Golkar akan tergerus bila JK jadi maju sebagai capres atau cawapres dari partai lain. Namun, dia yakin JK sebagai tokoh Golkar bisa mengambil keputusan yang baik bagi dirinya sendiri dan Golkar.
KHAIRUL ANAM
Terpopuler:
Bagaimana Upaya Terakhir RI Bebaskan Usman-Harun?
Gadis Ini Nekat Cuit Foto Selfie Bugilnya
Buntut Usman Harun, RI Mundur dari Singapore Airshow
Busway Baru Jokowi dari Cina Barang Bekas?
Ratusan Permintaan Cina, KPK Hanya Minta Anggoro
Arsenal Kalah, Wenger Jatuh Terpeleset