TEMPO.CO, Jakarta - Pegolf nomor satu dunia, Tiger Woods, tampil kurang mengesankan awal tahun 2014 ini. Atlet asal Amerika Serikat ini hanya finis di urutan ke-80 dalam turnamen PGA di San Diego dan berada di urutan ke-41 dalam turnamen Dubai Desert Classic, yang merupakan bagian dari Tur Eropa.
Hasil seperti itu tentunya tak menggemberikan. Apalagi Woods berambisi mengakhiri paceklik gelarnya di turnamen kelas Major yang sudah berlangsung sejak 2008.
Lalu apa yang salah dengan Woods? Mantan pegolf asal Australia, Ian Baker-Finch, menyatakan Woods sendiri sering mengeluhkan putting-nya. Namun, baginya, putting Woods tidak begitu bermasalah. "Masalah utama dia adalah pukulan (swing)," kata Baker-Finch. "Ia harus segera mengatasi hal itu."
Menurut Baker-Finch, Woods perlu berlatih sendiri di tempat sunyi untuk melatih pukulannya itu. "Ia harus melakukannya tiap hari hingga turnamen berikutnya," katanya.
Baker-Finch melihat kelemahan itu perlu segera diatasi Woods sebelum tampil di turnamen Master pada April mendatang. Sebab, dalam turnamen itu ia akan berusaha merebut gelar Major ke-15 dalam kariernya atau yang pertama dalam enam tahun.
"Ia juga harus bermain tanpa beban," kata Baker-Finch. "Hanya bermain dan menikmatinya dengan pukulan sesedikit mungkin. Saya pikir itulah yang selalu dia lalukan saat muda."
Woods sebelumnya merajai golf dunia. Sempat terpuruk karena kasus perselingkuhan dengan banyak wanita, ia belakangan mampu pulih dan menjadi nomor satu dunia lagi. Namun banyak pihak menilai ia belum benar-benar mampu menampilkan performa terbaiknya seperti musim lalu.
REUTERS | NURDIN
Berita Lain
Wenger: Arsenal Pantas Menang dari MU
Adebayor Borong Dua Gol, Spurs Tekuk Newcastle 4-0
Hasil, Klasemen, dan Pencetak Gol Liga Inggris
Barcelona Tantang Madrid di Final Copa del Rey