TEMPO.CO, Kediri - Setelah sempat lumpuh selama sehari, Bandar Udara Abdurahman Saleh, Malang hari ini kembali beroperasi. Maskapai Sriwijaya Air mengawali pendaratan dari Jakarta pada pukul 10.05 WIB pagi tadi.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi mengatakan Bandara Abdurrahman Saleh memulai aktivitas sejak pagi tadi. Hingga sore ini tercatat dua pendaratan pesawat Sriwijaya Air dari Jakarta di bandara tersebut. Yakni pukul 10.05 dan 13.45 WIB. Sore nanti satu pendaratan lagi akan tiba dari Jakarta. "Mulai hari ini jalur transportasi udara di Malang sudah normal," kata Wahid ditemui Tempo di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Sabtu 14 Februari 2014. (baca: Alasan Kelud Dijuluki 'Deadliest Volcano')
Maskapai lain yang tengah mempersiapkan beroperasi di Malang adalah Garuda Indonesia. Namun sampai saat ini proses pembersihan pesawat dari debu masih belum selesai. Dilaporkan debu-debu tersebut mengancam kondisi mesin karena masuk hingga ke dalam pesawat.
Sementara untuk bandara Juanda ditargetkan akan beroperasi pada pukul 18.00 WIB nanti. Hasil rapat koordinasi Dinas Perhubungan dengan Angkasa Pura I dan maskapai menyepakati segera dibukanya kembali operasional penerbangan. Saat ini aktivitas di Juanda masih disibukkan dengan pembersihan landasan dan pesawat dari debu vulkanik Gunung Kelud.
HARI TRI WASONO
Terpopuler:
Letusan Gunung Kelud Jadi Perhatian Dunia
BNPB Bantah Gunung Kelud Akan Meletus 2 Jam Lagi
Jangan Langsung Siram Abu Vulkanik
SBY Angkat Mbah Rono Jadi Kepala Badan Geologi
Di DIY, Dampak Kelud Lebih Dahsyat Dibanding Merapi
![Seorang penumpang berdiri di antrean di Bandara Internasional John F. Kennedy setelah maskapai mengumumkan sejumlah penerbangan dibatalkan selama penyebaran varian Omicron pada Malam Natal di Queens, New York City, AS, 24 Desember 2021. [REUTERS/Dieu- Nalio Chery]](https://statik.tempo.co/data/2021/12/26/id_1076496/1076496_720.jpg)