TEMPO.CO , Surakarta - Pembangunan Jalan Tol Ungaran-Bawen, Jawa Tengah, dipastikan selesai dalam waktu dekat. Direncanakan sesi II tol yang menghubungkan Semarang-Solo itu sudah bisa dibuka untuk umum pada akhir Maret.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa pengoperasian Tol Ungaran-Bawen itu memang sempat ditunda. "Dulu rencana akan dibuka pada akhir tahun," katanya di Surakarta, Sabtu 15 Februari 2014. Hanya saja rencana itu mundur karena alasan teknis.
Menurutnya, pembangunan jalan tol ternyata harus memindahkan sebuah tower Saluran Udara Tegangan Tinggi. Tower tersebut rawan roboh lantaran ada longsoran di dekatnya. "Masalah tower sudah diselesaikan, tinggal penyempurnaan saja," kata Ganjar.
Dia yakin pihak pelaksana pembangunan bisa segera menyelesaikan ruas tol sepanjang 11,9 kilometer itu. "Targetnya akhir Maret sudah dibuka untuk masyarakat," katanya. Keberadaan ruas tol itu sangat dibutuhkan lantaran padatnya arus lalu lintas di jalan raya Ungaran-Bawen.
Selanjutnya, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan terus mendorong percepatan pembangunan jalan tol Bawen-Solo. "Harus bisa segera dikerjakan secepatnya," katanya. Diharapkan, jalan tol yang terdiri dari sembilan ruas itu bisa selesai pada 2016 mendatang.
Pihaknya juga mengupayakan agar jalan tol itu bisa melewati Bandara Internasional Adisumarmo yang berada di Boyolali, Jawa Tengah. "Kami berkoordinasi dengan beberapa pihak agar ada pintu tol bandara," katanya. Keberadaan pintu tol itu akan mendukung upaya integrasi antarmoda antara transportasi darat dengan transportasi udara. "PT Kereta Api juga sudah menyatakan minatnya untuk membuat jalur ke bandara," katanya menambahkan.
AHMAD RAFIQ
Terpopuler:
Letusan Gunung Kelud Jadi Perhatian Dunia
BNPB Bantah Gunung Kelud Akan Meletus 2 Jam Lagi
Jangan Langsung Siram Abu Vulkanik
SBY Angkat Mbah Rono Jadi Kepala Badan Geologi
Alasan Kelud Dijuluki 'Deadliest Volcano'