Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

UGM Meneliti Dugaan Plagiarisme Anggito Abimanyu

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Anggito Abimanyu menjabat tangan Rektor UGM Pratikno (tengah) dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Wihana Kirana Jaya (kiri) usai membacakan pengunduran dirinya di University Club, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (17/2/2014).  TEMPO/Suryo Wibowo.
Anggito Abimanyu menjabat tangan Rektor UGM Pratikno (tengah) dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Wihana Kirana Jaya (kiri) usai membacakan pengunduran dirinya di University Club, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (17/2/2014). TEMPO/Suryo Wibowo.
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, segera meneliti dugaan plagiarisme dosen Fakultas Ekonomika dan dan Bisnis kampus itu, Anggito Abimanyu, untuk membuktikannya. Rektor UGM Pratikno mengatakan pihaknya akan meneliti dugaan plagiarisme itu.

Pratikno akan mengajukan surat pengunduran diri Anggito kepada Senat Akademik UGM. Senat kemudian menganalisis kesalahan pengutipan referensi yang Anggito sampaikan. Hasil analisis Senat Akademik UGM kemudian disampaikan kepada Komisi Etik UGM. “Ini nanti akan ditelaah oleh Komisi Etik,” kata Pratikno.

UGM juga akan mendengarkan Anggito menyampaikan klarifikasi soal tuduhan itu. “Keputusan berdasarkan telaah, bukan rektor yang menghakimi,” kata Pratikno dalam jumpa pers di University Club UGM, Senin, 17 Februari 2014. Proses meneliti dugaan plagiarisme itu paling tidak membutuhkan waktu tiga bulan.

Pratikno menyatakan telaah dugaan plagiarisme itu merupakan komitmen UGM dalam memproses dugaan itu. UGM menjaga nilai kejujuran dan budaya akademik semua sivitas UGM. Pratikno mengatakan proses telaah ini penting untuk menjaga kredibilitas UGM dan kredibilitas Anggito di hadapan publik. “Kejujuran tidak bisa dikompromikan,” kata Pratikno. Ia mengatakan permohonan Anggito mundur sebagai dosen UGM membuat seluruh sivitas akademika kampus itu terpukul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anggito menyatakan mundur setelah dituduh menjiplak tulisan Hotbonar Sinaga. Anggito mengatakan telah salah menulis referensi dalam opininya yang dimuat Kompas pada 10 Februari 2014. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementarian Agama itu mengatakan tulisan opini itu ia kirim sendiri ke Kompas, bukan lewat asistennya atau orang lain. Fail tulisan itu ia simpan di dalam komputer pribadinya. Ia pasrah menerima hasil penelitian UGM. “Biarlah UGM memprosesnya. Saya minta maaf,” katanya.

SHINTA MAHARANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mahasiswa ITPLN yang Diduga Plagiarisme Minta Maaf, Dosen Cambridge Tak Akan Perpanjang Kasusnya

15 jam lalu

Ilustrasi plagiat
Mahasiswa ITPLN yang Diduga Plagiarisme Minta Maaf, Dosen Cambridge Tak Akan Perpanjang Kasusnya

Dalam email permintaan maaf kepada Ilias Alami, dosen ITPLN terkesan seperti menyalahkan mahasiswa.


Dosen Universitas Cambridge Jelaskan Dugaan Penjiplakan Artikel Ilmiahnya oleh Dosen ITPLN

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen Universitas Cambridge Jelaskan Dugaan Penjiplakan Artikel Ilmiahnya oleh Dosen ITPLN

Asisten profesor di University of Camridge Ilias Alami mengungkap dugaan tindakan plagiarisme oleh akademisi ITPLN.


Dosen ITPLN Diduga Plagiat Artikel Ilmiah Milik Dosen di Cambridge, Kampus Lakukan Investigasi

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen ITPLN Diduga Plagiat Artikel Ilmiah Milik Dosen di Cambridge, Kampus Lakukan Investigasi

Selain investigasi terhadap dosen dan mahasiswa, ITPLN juga membentuk komite agar kasus serupa tak terjadi di kemudian hari.


KIKA Minta Tim Pencari Fakta Unas Investigasi Dugaan Plagiarisme Kumba Digdowiseiso

4 hari lalu

Dekan Universitas Nasional Kumba Digdowiseiso. Foto : UNAS
KIKA Minta Tim Pencari Fakta Unas Investigasi Dugaan Plagiarisme Kumba Digdowiseiso

Berdasarkan pencarian di Google Scholar, Kumba Digdowiseiso elah mempublikasikan 160 karya ilmiah di 2024.


Jawaban Unair Atas Video Minta Maaf Korban Plagiarisme Safrina

21 hari lalu

Kampus Unair. Istimewa
Jawaban Unair Atas Video Minta Maaf Korban Plagiarisme Safrina

Video bersama antara Safrina dan korban plagiarisme yang dilakukannya, yang beredar pada 28 Maret 2024, banyak dipertanyakan. Ini klarifikasi Unair.


Selain Safrina Unair, Ini Kasus-kasus Plagiat di Kampus yang Pernah Viral

23 hari lalu

Ilustrasi plagiat
Selain Safrina Unair, Ini Kasus-kasus Plagiat di Kampus yang Pernah Viral

Klarifikasi telah diperoleh, tuduhan tindakan plagiat terbukti, dan sanksi dari Unair telah dilayangkan.


Beberkan Penanganan Kasus Plagiat Safrina, FEB Unair: Ini Bukan Hal Baru

26 hari lalu

Ilustrasi plagiat
Beberkan Penanganan Kasus Plagiat Safrina, FEB Unair: Ini Bukan Hal Baru

FEB Unair menyatakan telah bertindak proaktif dalam kasus plagiarisme atau penjiplakan tugas mata kuliah oleh mahasiswanya yang bernama Safrina.


Safrina Mahasiswa Unair yang Viral di Medsos, Ini Sanksi Akademik yang Diterimanya

26 hari lalu

Universitas Airlangga. Foto : Unair
Safrina Mahasiswa Unair yang Viral di Medsos, Ini Sanksi Akademik yang Diterimanya

Safrina mahasiswa Unair viral di medsos karena plagiarisme tugas mata kuliah mingguan.


KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

47 hari lalu

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

Kerja sama melibatkan sejumlah fakultas di UGM.


Kata Chandra Liow soal Plagiarisme Provider yang Mengambil Konsepnya

30 Januari 2024

Youtuber dan sutradara film, Chandra Liow menceritakan pengalamannya terpapar Covid-19 dan berlanjut mengalami badai sitokin, Foto: Instagram Chandra Liow.
Kata Chandra Liow soal Plagiarisme Provider yang Mengambil Konsepnya

Berbicara soal plagiarisme, Youtuber Chandra Liow menjelaskan bahwa dalam proses pembuatan konten seharusnya tak boleh menggunakan konsep yang sama.