Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kelud Meletus, Festival Jenang Ditunda  

image-gnews
Ratusan masyarakat mengantri di stan-stan yang menyediakan bermacam-macam jenis jenang di Kawasan  Koridor Ngarsopuro, Solo, Jumat (17/2). Para pengunjung bebas memilih aneka jenang yang disukai secara cuma-cuma dalam rangka untuk memeriahkan peringatan HUT Ke- 267 Kota Solo ini. Tempo/Andry Prasetyo
Ratusan masyarakat mengantri di stan-stan yang menyediakan bermacam-macam jenis jenang di Kawasan Koridor Ngarsopuro, Solo, Jumat (17/2). Para pengunjung bebas memilih aneka jenang yang disukai secara cuma-cuma dalam rangka untuk memeriahkan peringatan HUT Ke- 267 Kota Solo ini. Tempo/Andry Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO , Surakarta--Erupsi Gunung Kelud yang terjadi Kamis, 13 Februari 2014 berdampak pada sejumlah agenda peringatan hari ulang tahun Surakarta ke-269.

Sejumlah acara yang dijadwalkan untuk memeriahkan peringatan ulang tahun, terpaksa ditunda atau dibatalkan.

Salah satu yang terkena dampak adalah Festival Jenang pada 16 dan 17 Februari 2014. Humas Festival Jenang 2014, Ambar Kusuma Ningrum mengatakan pelaksanaan festival ditunda menjadi 22 dan 23 Februari 2014.

"Karena masih banyak abu vulkanik di Surakarta, maka festival ditunda seminggu," katanya kepada Tempo, Minggu, 16 Februari 2014. Penundaan tersebut juga berdasarkan permintaan Pemerintah Kota Surakarta.

Dia mengaku dari 97 stan yang berencana ikut serta, sebagian sudah mulai membuat jenang. Tapi karena kondisi memaksa ditunda, maka mau tidak mau jenang yang sudah dibuat tidak jadi ditampilkan hari ini.

"Ada yang sudah buat jenang dan ada yang belum. Kami sampaikan penundaan pada Sabtu pukul 13.30," ucapnya. Menurutnya peserta yang telanjur membuat jenang dapat memaklumi alasan penundaan.

Dia memastikan pada 22 dan 23 Februari, acara festival jenang tidak berubah. Misalnya tetap ada pembagian 17 ribu buah jenang kepada masyarakat. Kemudian ada 17 jenis jenang yang ditampilkan seperti jenang grandul, sumsum, jenang bayi, dan jenang untuk ibu hamil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Isi acara tidak berubah. Tempatnya juga tetap di koridor Ngarsopuro mulai pukul 07.00 sampai selesai," katanya.

Soal wisatawan yang telanjur memesan paket wisata mengikuti festival jenang, menurutnya semua jadwal juga ditunda. Wisatawan juga batal datang pada pekan ini. "Kami alihkan minggu depan," ucapnya.

Staf humas Pemerintah Surakarta Widarmoko mengatakan beberapa rangkaian acara peringatan ulang tahun Surakarta terpaksa dibatalkan. Misalnya upacara hari jadi kota di Stadion Sriwedari pada 17 Februari 2014 pukul 07.00 dan Solo Carnaval pada 16 Februari sore.

"Hanya konser gamelan akbar di Benteng Vastenburg pada 15 Februari malam yang tetap berlangsung. Itu pun secara sederhana dan sekaligus penggalangan dana untuk korban erupsi Kelud," katanya.

UKKY PRIMARTANTYO

Baca juga:
Abu Kelud Menyerbu ke Gerbong Kereta Bisnis

Kunjungi Korban Kelud, Ini Kereta Ani Yudhoyono

Pasca-erupsi Kelud, PT KAI Tidak Tambah Kereta

Warga Yogya Semringah Abu Kelud Diguyur Hujan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

9 Juni 2022

Soekarno Presiden pertama Indonesia di Jakarta, saat para fotografer meminta waktu untuk memfotonya Presiden Sukarno tersenyum, dengan mengenakan seragam dan topi, sepatu juga kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya. Sejarah mencatat sedikitnya Tujuh Kali Soekarno luput, Lolos, Dan terhindar dari kematian akibat ancaman fisik secara langsung, hal yang paling menggemparkan adalah ketika Soekarno melakukan sholat Idhul Adha bersama, tiba tiba seseorang mengeluarkan pistol untuk menembaknya dari jarak dekat, beruntung hal ini gagal. (Getty Images/Jack Garofalo)
3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

Presiden Pertama RI Soekarno, memiliki 3 nama. Di mana masa kecilnya?


Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

1 April 2022

Perubahan aktivitas Gunung Kelud yang teramati di danau kawahnya. PVMBG juga merekam perubahan itu dalam data seismik. Foto : Twitter
Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

Masyarakat dan wisatawan dilarang memasuki atau mendekat kawasan kawah aktif Gunung Kelud sementara waktu.


Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

5 Februari 2021

Warga menaiki sampan darurat saat banjir menggenangi Dusun Manisrenggo, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat, 5 Februari 2021. Banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Konto dan Gude tersebut mengakibatkan tujuh Dusun di empat Desa Kecamatan Bandar Kedungmulyo tergenang banjir dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter. ANTARA FOTO/Syaiful Arif
Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

Banjir setinggi sekitar satu meter masih menggenangi dua desa di Jombang.


Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

7 Desember 2019

Para peserta wisata Bandung Offroad menunggu giliran melewati jalur menanjak, untuk menuju pos istirahat dan trek penyesalan Sukawana - Cikole. TEMPO /DWI RENJANI
Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

Libur akhir tahun sudah di depan mata. Bila pantai dan hotel mewah sudah sangat biasa, menjelajahi medan wisata offroad dengan jip bisa jadi pilihan.


Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

16 Oktober 2019

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri berada di kaki Gunung Kelud, Dusun Sumberpetung, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar ini, menyediakan ratusan jenis anggrek dan kunjungan kebun yang luar biasa. TEMPO/Hari Tri Warsono
Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri menjadi spot wisata baru, yang menjanjikan kesejukan perkebunan dan keindahan taman dengan latar Gunung Kelud.


Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

28 Januari 2018

Wisatawan berada di puncak perbukitan kawasan obyek wisata Gunung Kelud,   Kediri, Jawa Timur, 21 September 2014. ANTARA/Rudi Mulya
Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

Bila hendak merencanakan perjalanan ke Gunung Kelud, perhatikan rekomendasi waktu berikut ini supaya mendapatkan momentum yang tepat.


Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

23 Januari 2018

Dua wisatawan menyaksikan sisa letusan di kawasan Gunung Kelud yang gersang pada 16 Maret 2014. Gunung Kelud meletus pada 13 Febuari 2014. Arief Priyono/LightRocket via Getty Images
Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

Puncak Gunung Kelud kini telah berubah wajah, kini mirip dengan Tangkuban Perahu atau Kelimutu yang punya danau kawah.


Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

7 November 2017

Wisatawan berada di puncak perbukitan kawasan obyek wisata Gunung Kelud,   Kediri, Jawa Timur, 21 September 2014. ANTARA/Rudi Mulya
Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

Jalur Tulungrejo yang dipilih para pendaki dianggap terjal.


Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

28 Mei 2017

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, 27 April 2017. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun yakni Dusun Nanas, Dorok, dan Jambean ambles dan belum diketahui pasti penyebabnya. ANTARA/Prasetia Fauzani
Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

Badan Geologi menemukan empat faktor penyebab ratusan sumur ambles di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.


Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

19 Mei 2017

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, 27 April 2017. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun yakni Dusun Nanas, Dorok, dan Jambean ambles dan belum diketahui pasti penyebabnya. ANTARA/Prasetia Fauzani
Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

Tim peneliti dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Bencana UPN Veteran Yogyakarta mengetahui penyebab amblesnya sumur di Kediri.