TEMPO.CO, Bandung - Ustad Hariri yang mulai populer setelah mengikuti ajang pencarian bakat menjadi dai oleh sebuah stasiun televisi swasta pada 2000-an ternyata sibuk memenuhi order ceramah hingga jarang bersosialisasi dengan tetangganya.
Menurut Roy, salah seorang pegawai ayah mertua Hariri, menantu pengusaha kain di Cigondewah Bandung, itu jarang bersosialisasi dengan tetangga karena sibuk dengan kegiatan dakwahnya.
"Ustad jarang kelihatan di rumah. Paling kalau mau pergi dan pulang saja. Itu juga malam-malam. Kayaknya sibuk ceramah," ujar Roy saat ditemui Tempo di Bandung, Senin malam, 17 Februari 2014.
Roy menceritakan kebiasaan Hariri sebelum terkenal di televisi. Hariri, kata Roy, dulu sering menyerukan azan dan salat berjamaah di musala keluarga bersama kerabatnya.
"Tapi pas terkenal jadi sering ceramah dan jarang kelihatan salat berjamaah di sini (musala keluarga di kawasan Jalan Burujul, Bandung)," katanya.
Namun, lelaki yang rumahnya tak jauh dari kediaman Hariri itu juga mengatakan bahwa Hariri memiliki kebiasaan menyapa orang yang berpapasan dengannya. "Orangnya biasa saja, baik. Cuma gayanya saja nyentrik," ujar Roy sambil mengingat-ngingat.
Adapun, Panji Pratama, salah seorang kerabat ipar Hariri juga mengaku jarang bertemu dengan ustad rocker asal Bandung itu. "Ketemunya sebulan sekali. Tidak pernah ngobrol banyak, hanya saling sapa saja," kata Panji.
Sepekan belakangan ini, aksi Hariri yang menghebohkan tengah hangat diperbincangkan di dunia maya. Seperti ditampilkan dalam video yang diunggah ke YouTube, ustad gondrong itu kedapatan mendengkul leher operator sound system saat berdakwah di suatu desa di Kabupaten Bandung.
RISANTI
Topik Terhangat
#SaveRisma | Kelud | Roger Danuarta | Jokowi | Anggito |
Novel Dewasa Ketiga J.K Rowling Diluncurkan
Mimpi Tasya Kamila Jadi Menteri
Victoria Beckham Tak Pernah Cukur Bulu Kaki
Nicki Minaj Minta Maaf karena Foto Malcolm X
Suami Nafa Urbach Jenguk Roger Danuarta