Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Bantah Pukul Vokalis Pure Saturday  

image-gnews
Grup musik Pure Saturday berkolaborasi dengan vokalis grup musik The S.I.G.I.T Rekti (kiri), dalam
Grup musik Pure Saturday berkolaborasi dengan vokalis grup musik The S.I.G.I.T Rekti (kiri), dalam "Pure Saturday - Grey Concert" di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Selasa (15/5) malam. Konser tunggal Pure Saturday ini merupakan rangkaian dari perhelatan "djakartartmosphere" sekaligus peluncuran album terbaru band yang dianggap sebagai salah satu pionir gerakan musik independen di Indonesia tersebut. TEMPO/Praga Utama
Iklan

TEMPO.CO, BANDUNG - Kepolisian membantah sengaja memukuli pengunjung, termasuk vokalis band Pure Saturday, Iyo, di kafe Camden Bar and Lounge, Jalan Trunojoyo, Kota Bandung, Sabtu 22 Februari 2014 malam. Kepala Polsek Bandung Wetan Komisaris Herryanto mengatakan, polisi datang ke Camden justru untuk memadamkan keributan di kafe tersebut.

"Semalam kami tengah melintas di depan lokasi, melihat ada perkelahian antara sesama pengunjung di halaman kafe. Mereka semua mabuk," kata Herryanto menuturkan kronologi kejadian kepada Tempo, Ahad 23 Februari 2014. Polisi yang sebagian tanpa seragam ini, kata dia, lalu berupaya melerai perkelahian.

"Tapi mereka susah dilerai. Mereka mabuk semua. Anggota melakukan tembakan peringatan ke atas juga nggak dianggap," ujar Herryanto. Namun bukannya reda, kata dia, keributan ternyata terjadi juga di dalam kafe. "Semuanya ribut, saling pukul. Malah anggota kami ada yang dipukul dua kali. Mungkin karena nggak pakai seragam,"kata dia.

Tapi lepas tengah malam, Herryanto, polisi akhirnya berhasil mengendalikan situasi. "Ada sekitar 10 orang semalam kami periksa langsung di (markas) Polsek (Bandung Wetan). Tapi setelah kami mintai keterangan, mereka kami pulangkan karena pada mabuk,"tuturnya.

Gandi, pemilik Camden, dan Regi, teman semeja Iyo, membantah adanya perkelahian antar pengunjung di dalam kafe. "Memang ada yang berantem di halaman. Tapi kalau di dalam nggak ada yang berantem. Biasa aja, lalu polisi datang masuk,"ujar Gandi di rumah Iyo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Regi mengaku tak tahu menahu adanya perkelahian di luar kafe. Kericuhan, kata dia, baru terjadi setelah polisi datang. "Ada anggota polisi lalu memukul kepala Iyo sekerasnya pakai pentungan. Bukan pakai botol tapi pentungan. Saya juga dipukuli beberapa kali pentungan yang sama beberapa kali," kata dia. (baca:Jidat Vokalis Pure Saturday Dipukul 'Polisi')

Regi menduga dia dipukuli lantaran hendak menyerang si pemukul setelah Iyo tersungkur. "Karena mengira dia (si pemukul) bukan polisi, saya maju membela Iyo. Dia buka jaket, ternyata di baliknya pakai seragam polisi. Saya dipukul juga pakai pentungan. Lalu dia menodongkan pistol ke Iyo ke saya,"aku dia.

ERICK P. HARDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

9 hari lalu

Razia Jam Malam Anak di Kota Yogyakarta digencarkan selama bulan Ramadan 2024 untuk mencegah kejahatan jalanan. (Dok. Istimewa)
Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.


Haiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara

23 hari lalu

Demonstran mengambil bagian dalam protes menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Haiti Ariel Henry, di Port-au-Prince, Haiti, 6 Februari 2024. REUTERS/Ralph Tedy Erol
Haiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara

Pemerintah Haiti mengumumkan status darurat dan memberlakukan jam malam setelah serangan geng bersenjata ke dua penjara


Indonesia Sebut Pendudukan Israel di Palestina Ilegal, Apa Maksudnya?

34 hari lalu

Pengungsi Palestina, yang meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel, berlindung di tenda kamp, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 14 Februari 2024. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Indonesia Sebut Pendudukan Israel di Palestina Ilegal, Apa Maksudnya?

Hari ini, giliran Indonesia yang diwakili Menlu Retno Marsudi berbicara soal pendudukan Israel di hadapan ICJ.


Kebakaran Hutan Chile Tewaskan Sedikitnya 99 Jiwa, Ratusan Orang Masih Hilang

52 hari lalu

Sisa-sisa mobil yang terbakar setelah meluasnya kebakaran hutan di Vina del Mar, Cile, 3 Februari. REUTERS/Sofia Yanjari
Kebakaran Hutan Chile Tewaskan Sedikitnya 99 Jiwa, Ratusan Orang Masih Hilang

Kebakaran hutan yang melanda Chile tengah telah menewaskan sedikitnya 99 orang dan lebih dari 200 lainnya masih hilang


Warga Komoro Unjuk Rasa Presiden Assoumani Terpilih Keempat Kalinya

18 Januari 2024

Azali Assoumani. REUTERS/Liesa Johannssen
Warga Komoro Unjuk Rasa Presiden Assoumani Terpilih Keempat Kalinya

Pemerintah Komoro memberlakukan jam malam setelah rakyat protes besar-besaran terhadap terpilihnya Presiden Assoumani untuk keempat kalinya.


Pria Bersenjata Tembaki Penduduk Desa di Manipur, India, 3 Orang Tewas

2 Januari 2024

Warga komunitas Meitei menghentikan kendaraan tentara yang bergerak menuju lokasi baku tembak setelah bentrokan baru antara anggota kelompok etnis yang bersaing, di Imphal, Manipur, India, 7 November 2023. REUTERS/Stringer
Pria Bersenjata Tembaki Penduduk Desa di Manipur, India, 3 Orang Tewas

Pria bersenjata yang mengenakan seragam kamuflase menembaki penduduk desa di negara bagian Manipur, India timur laut yang bergolak.


Manipur Bergolak lagi, Pemerintah India Berlakukan Jam Malam

28 September 2023

Petugas polisi antihuru-hara menembakkan peluru asap untuk membubarkan demonstran yang memprotes penangkapan lima orang, yang menurut polisi membawa senjata sambil mengenakan seragam kamuflase, di Imphal, Manipur, India, 18 September 2023. REUTERS/Stringer
Manipur Bergolak lagi, Pemerintah India Berlakukan Jam Malam

Manipur bergolak lagi ketika dua jasad mahasiswa komunitas Meitei yang diduga diculik ditemukan pekan ini.


Antisipasi Kejahatan Jalanan, Lima Kawasan di Yogyakarta Ini Jadi Sasaran Operasi Malam

25 September 2023

Ilustrasi kawasan Malioboro, Yogyakarta. Shutterstock
Antisipasi Kejahatan Jalanan, Lima Kawasan di Yogyakarta Ini Jadi Sasaran Operasi Malam

Operasi jam malam pun belakangan lebih intensif dilakukan di titik-titik rawan Yogyakarta dengan waktu secara acak.


Tiga Orang Tewas, Rumah Dibakar dalam Kekerasan Terbaru di Manipur

5 Agustus 2023

Orang-orang mengikuti unjuk rasa massal di Imphal yang didominasi Meitei, di tengah konflik dengan suku Kuki di negara bagian Manipur, India, 29 Juli 2023. REUTERS/Stringer
Tiga Orang Tewas, Rumah Dibakar dalam Kekerasan Terbaru di Manipur

Manipur bergolak lagi, kali ini tiga orang dari komunitas Meitei ditembak mati dan rumah-rumah milik anggota komunitas Kuki dibakar.


Ethiopia Umumkan Keadaan Darurat Menyusul Bentrok Milisi

4 Agustus 2023

Pemandangan kota Lalibela di Wilayah Amhara, Ethiopia, 25 Januari 2022. . REUTERS/Tiksa Negeri
Ethiopia Umumkan Keadaan Darurat Menyusul Bentrok Milisi

Pertempuran yang pecah di Amhara, wilayah terbesar kedua di Ethiopia awal pekan ini dengan cepat menjadi krisis keamanan.