TEMPO.CO, Yogyakarta - Grup musik Gigi tak akan menolak tawaran partai politik yang mengundangnya tampil dalam acara kampanye terbuka yang digelar dalam rangkaian pemilihan umum tahun ini, baik pemilu legislatif maupun pemilihan presiden.
Hanya, band yang baru saja merampungkan rekaman album terbarunya, Live at Abbey, di Abbey Road London itu tetap mematok satu syarat yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.
"Selama kami tidak diminta melakukan yel-yel atau menggunakan atribut partai politik, kami tetap mau tampil menghibur," kata vokalis Gigi Armand Maulana ketika ditemui Tempo di Yogyakarta, Sabtu, 22 Februari 2014.
Yel-Yel yang dimaksud Armand tak lain adalah seruan atau ajakan kepada penonton untuk mempengaruhi mereka dalam mencoblos. "Kalau harus diminta teriak dan mengajak penonton agar memilih partai apa, presidennya pilih siapa, kami tak mau, dari dulu kami tetap tidak akan mau," katanya.
Bahkan, hanya untuk sekadar memakai topi partai atau calon presiden saat tampil dalam acara kampanye pun Gigi tak akan bersedia.
"Tugas kami hanya menghibur penonton, bukan untuk terlibat jadi juru kampanye. Kalau mau mengundang tampil, ya kami harus bebas tampil dengan pakaian pilihan sendiri," kata suami penyanyi Dewi Gita itu.
Prinsip itu sudah diterapkan Gigi sejak lama. Armand mencontohkan, saat pemilihan presiden 2009 silam, grupnya pernah diundang mengisi acara kampanye. Saat itu mereka tetap berpakaian bebas dan tak ada yel-yel politik apa pun di panggung. Mereka hanya memainkan musik.
Di balik prinsip bebas yel-yel politik itu, Gigi sendiri masih menyimpan keprihatinan atas makin maraknya sampah visual perkotaan, terutama menjelang pemilu tahun ini. Gigi mengeluhkan banyaknya spanduk dan baliho caleg yang bertebaran secara semrawut hampir di setiap kota.
"Tingkat narsis yang terjadi semakin tinggi, kota semakin penuh sampah visual," ungkap gitaris Gigi, Dewa Budajana.
PRIBADI WICAKSONO
Baca juga:
Di Lampung, Pemilu Legislatif Bareng Pemilukada
Pemilu 2014, TPS Khusus Hanya Ada di Penjara
SBY Rapat Tertutup dengan 5000 Kader Demokrat Sulawesi
Ketika Ketua MPR Sindir Jokowi Soal Nyapres