Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Santri Bersihkan Abu Kelud di Candi Borobudur

image-gnews
TNI dibantu relawan menurunkan tarpaulin pelindung dari candi Borobudur, kabupaten Magelang, Jawa Tengah (17/2/2014). TEMPO/Suryo Wibowo.
TNI dibantu relawan menurunkan tarpaulin pelindung dari candi Borobudur, kabupaten Magelang, Jawa Tengah (17/2/2014). TEMPO/Suryo Wibowo.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Yogyakarta- Santri Pondok Pesantren Miftahurrohmah yang berlokasi tidak jauh dari Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah menjadi relawan untuk membersihkan candi Buddha terbesar di dunia itu dari guyuran abu Gunung Kelud. Koordinator Kelompok Kerja Pemanfaatan dan Layanan Masyarakat Balai Konservasi Borobudur, Panggah Ardiyansyah, mengatakan 39 santri dari pondok pesantren itu menjadi relawan atas inisiatif mereka sendiri.

Murid sekolah tradisional yang mempelajari kajian Islam ini bergerak bersama mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya. Ada pula umat Buddha yang terhimpun dalam Majelis Buddhayana Borobudur, mahasiswa jurusan Arkeologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. "Santri dan mahasiswa ini turun bersama pedagang di sekitar Borobudur," kata Panggah ketika dihubungi, Ahad, 23 Februari 2014.

Panggah menyatakan pembersihan Borobudur hingga saat ini mencapai 70 persen. Ia memperkirakan Candi Borobudur akan buka total pada Selasa atau Rabu pekan ini. Ia berharap pada akhir pekan ini, semua abu vulkanis dari Gunung Kelud yang hinggap di candi bersih total. Ia mengatakan guyuran hujan deras pada Sabtu akhir pekan lalu sangat membantu mempercepat pembersihan candi. (baca: Candi Borobudur Dibuka Kembali)

Dia mengatakan pembersihan Candi Borobudur menggunakan metode kering sudah diselesaikan. Selanjutnya, Candi Borobudur dibersihkan dengan metode basah, yakni dengan cara menyemprotkan air ke candi.

Panggah memberi kesempatan kepada relawan yang ingin membersihkan Candi Borobudur dengan metode kering untuk pindah ke Candi Sewu dan Prambanan. "Pada dua candi itu masih banyak abu," kata dia.

Panggah mengatakan abu vulkanis dari Gunung Kelud yang terkumpul dari struktur candi sebanyak 129 karung. Sedangkan, pada halaman candi, relawan dan pengelola Borobudur berhasil mengumpulkan 188 karung abu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Candi Borobudur ditutup untuk pengunjung sejak Jumat, 14 Februari 2014. Petugas Balai Konservasi waktu itu menutupi 73 stupa teras dan induk Candi Borobudur menggunakan terpaulin atau plastik pembungkus yang diimpor dari Jerman.(baca: Hujan Abu Kelud, Stupa Borobudur Ditutup Plastik)

Stupa candi juga pernah ditutup ketika Gunung Merapi meletus tahun 2010. Candi Borobudur dibuka mulai Rabu, 19 Februari setelah ditutup lima hari karena guyuran abu vulkanik Gunung Kelud. Pengelola menutup total karena sedang membersihkan candi.Tapi, pengunjung baru bisa menjangkau candi hingga halaman candi.

SHINTA MAHARANI

Terpopuler:
16 Pembantu di Rumah Jenderal, Bagaimana Bagi Tugasnya?
Ada Setoran di Balik Label Halal Daging Australia
Jokowi: Proyek Jalan Tol Boros Anggaran

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

9 Juni 2022

Soekarno Presiden pertama Indonesia di Jakarta, saat para fotografer meminta waktu untuk memfotonya Presiden Sukarno tersenyum, dengan mengenakan seragam dan topi, sepatu juga kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya. Sejarah mencatat sedikitnya Tujuh Kali Soekarno luput, Lolos, Dan terhindar dari kematian akibat ancaman fisik secara langsung, hal yang paling menggemparkan adalah ketika Soekarno melakukan sholat Idhul Adha bersama, tiba tiba seseorang mengeluarkan pistol untuk menembaknya dari jarak dekat, beruntung hal ini gagal. (Getty Images/Jack Garofalo)
3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

Presiden Pertama RI Soekarno, memiliki 3 nama. Di mana masa kecilnya?


Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

1 April 2022

Perubahan aktivitas Gunung Kelud yang teramati di danau kawahnya. PVMBG juga merekam perubahan itu dalam data seismik. Foto : Twitter
Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

Masyarakat dan wisatawan dilarang memasuki atau mendekat kawasan kawah aktif Gunung Kelud sementara waktu.


Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

5 Februari 2021

Warga menaiki sampan darurat saat banjir menggenangi Dusun Manisrenggo, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat, 5 Februari 2021. Banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Konto dan Gude tersebut mengakibatkan tujuh Dusun di empat Desa Kecamatan Bandar Kedungmulyo tergenang banjir dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter. ANTARA FOTO/Syaiful Arif
Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

Banjir setinggi sekitar satu meter masih menggenangi dua desa di Jombang.


Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

7 Desember 2019

Para peserta wisata Bandung Offroad menunggu giliran melewati jalur menanjak, untuk menuju pos istirahat dan trek penyesalan Sukawana - Cikole. TEMPO /DWI RENJANI
Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

Libur akhir tahun sudah di depan mata. Bila pantai dan hotel mewah sudah sangat biasa, menjelajahi medan wisata offroad dengan jip bisa jadi pilihan.


Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

16 Oktober 2019

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri berada di kaki Gunung Kelud, Dusun Sumberpetung, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar ini, menyediakan ratusan jenis anggrek dan kunjungan kebun yang luar biasa. TEMPO/Hari Tri Warsono
Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri menjadi spot wisata baru, yang menjanjikan kesejukan perkebunan dan keindahan taman dengan latar Gunung Kelud.


Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

28 Januari 2018

Wisatawan berada di puncak perbukitan kawasan obyek wisata Gunung Kelud,   Kediri, Jawa Timur, 21 September 2014. ANTARA/Rudi Mulya
Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

Bila hendak merencanakan perjalanan ke Gunung Kelud, perhatikan rekomendasi waktu berikut ini supaya mendapatkan momentum yang tepat.


Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

23 Januari 2018

Dua wisatawan menyaksikan sisa letusan di kawasan Gunung Kelud yang gersang pada 16 Maret 2014. Gunung Kelud meletus pada 13 Febuari 2014. Arief Priyono/LightRocket via Getty Images
Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

Puncak Gunung Kelud kini telah berubah wajah, kini mirip dengan Tangkuban Perahu atau Kelimutu yang punya danau kawah.


Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

7 November 2017

Wisatawan berada di puncak perbukitan kawasan obyek wisata Gunung Kelud,   Kediri, Jawa Timur, 21 September 2014. ANTARA/Rudi Mulya
Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

Jalur Tulungrejo yang dipilih para pendaki dianggap terjal.


Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

28 Mei 2017

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, 27 April 2017. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun yakni Dusun Nanas, Dorok, dan Jambean ambles dan belum diketahui pasti penyebabnya. ANTARA/Prasetia Fauzani
Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

Badan Geologi menemukan empat faktor penyebab ratusan sumur ambles di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.


Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

19 Mei 2017

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, 27 April 2017. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun yakni Dusun Nanas, Dorok, dan Jambean ambles dan belum diketahui pasti penyebabnya. ANTARA/Prasetia Fauzani
Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

Tim peneliti dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Bencana UPN Veteran Yogyakarta mengetahui penyebab amblesnya sumur di Kediri.