Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akuisisi WhatsApp, Peluang Besar Start-up Lokal

image-gnews
Facebook mengakuisisi WhatsApp. AP/Patrick Sison
Facebook mengakuisisi WhatsApp. AP/Patrick Sison
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi mengatakan fenomena akusisi WhatsApp oleh Facebook dengan harga fantastis, US$ 19 miliar, bisa menjadi kesempatan besar pengembang aplikasi dalam negeri untuk lebih mengembangkan kapasitas bisnis. Untuk lebih mengembangkan bisnis aplikasi dalam negeri, Heru menyarankan agar pemeritah memfasilitasi pembentukan pusat inkubator ide dan bimbingan bisnis.

"Kalau dilihat, sumber daya Indonesia merupakan salah satu yang terbesar di dunia, kelas menengah terdidik megara kita juga semakin bertambah, hal ini merupakan potensi besar jika dilihat sebagai sebuah bangsa," ujar Heru ketika dihubungi, Senin, 24 Februari 2014.

Heru mengatakan bahwa sebenarnya sudah banyak startup lokal yang muncul di Indonesia yang bahkan diakui dunia. Sebut saja Koprol yang telah diakusisi Yahoo. Namun hal ini bukan berarti kita harus banggga diri.

"Untuk bisa bertahan dan terus mengembangkan bisnis, startup lokal itu perlu ekosistem, memperkuat pemikiran (mindset) tentang wirausaha, kemampuan untuk mengakses pendanaan hingga dukungan dari berbagai pihak," ujar Heru.

Selain itu kegiatan pemberian insentif kepada pengembang aplikasi lokal juga harus diperbanyak, hal ini bisa dilakukan dengan mengadakan kerjasama dengan lembaga pendanaan dari luar negeri. Kegiatan tahun lalu seperti iMulai yang diadakan Microsoft dan IDByte 2013 yang diselenggarakan Bubu.com harus lebih banyak dilakukan di tahun ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tahun ini dan beberapa dekade kedepan adalah era pegnembangan teknologi dan ekonomi kreatif, jika hal ini dikembangkan maka sektor ini bisa berperan lebih kepada perekonomian Indonesia, hal ini juga bisa mengembangkan SDM indonesia dan menambah lapangan pekerjaan," ujar Heru.

GALVAN YUDISTIRA

Baca juga:
Google Sebelumnya Tawar Whatsapp Lebih US$ 19 M?
Suku Bunga The Fed Diperkirakan Naik di Kuartal IV
Perpisahan Bakrie dan Bumi Plc Sudah Molor 4 Kali
Beli WhatsApp Rp 223,6 T, Berapa Kekayaan Zuckerberg?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Meta Ungkap Pengguna Medsos Usia Muda di Indonesia Berani dan Aktif

50 menit lalu

WhatsApp mengumumkan peluncuran Avatar (Meta)
Survei Meta Ungkap Pengguna Medsos Usia Muda di Indonesia Berani dan Aktif

Sebanyak 87 persen responden dalam survei Meta menyatakan bahwa media sosial adalah platform efektif untuk sampaikan pesan dan mendorong perubahan.


WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

10 jam lalu

Pendiri WhatsApp, Brian Acton. successstory.com
WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

WhatsApp dibuat 2 mantan karyawan Yahoo, Brian Acton dan Jan Koum pada 2009 di sebuah garasi rumah di California. Begini perkembangannya.


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

2 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

13 hari lalu

Mantan Direktur Utama PT Bukit Asam (PTBA) Tbk periode 2011-2016 Milawarma (kedua kiri bawah) bersama Mantan Direktur Pengembangan Usaha PTBA tahun 2013 Anung Dri Prasetya (kiri atas), Mantan Direktur Utama PT Satria Bahana Sarana R Tjahyono Imawan (kanan bawah), Ketua tim akuisisi saham Syaiful Islam (kanan atas), Wakil Ketua tim akuisisi Nurtimah Tobing (kiri bawah) menjalani sidang lanjutan kasus dugaan tindak pidana korupsi akuisisi saham milik PT Satria Bahana Sarana (SBS) di Pengadilan Tipikor PN Palembang Klas 1A khusus, Sumatera Selatan, Senin, 19 Februari 2024. ANTARA/Nova Wahyudi
Bekas Dirut PT Bukit Asam Dituntut 19 Tahun Penjara, Ini Tanggapan Kuasa Hukum

Bekas Direktur Utama PT Bukit Asam dituntut 19 tahun bui di kasus akuisisi saham yang merugikan negara Rp 162 miliar.


Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

13 hari lalu

Ilustrasi pengguna WhatsApp. Reuters/Dado Ruvic
Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

WhatsApp meluncurkan paket stiker terbarunya di Indonesia berkaitan dengan bulan Ramadan. Begini cara downlioad stiker WhatsApp edisi Ramdan.


Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

13 hari lalu

Jurnalis foto Palestina asal Gaza Motaz Azaiza. FOTO/Instagram/motaz_azaiza
Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

Jurnalis foto terkenal Palestina asal Gaza, Motaz Azaiza, memposting di akun X-nya bahwa dia telah dilarang di Facebook.


PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

15 hari lalu

Ilustrasi pencucian uang. Shutterstock
PPATK dan KPPU Perkuat Kerja Sama Penanganan Pencucian Uang di Transaksi Merger serta Akuisisi

PPATK dan KPPU memperkuat kerja sama penanganan kasus pencucian uang di transaksi merger dan akuisisi.


Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

18 hari lalu

Ibnu Khaldun
Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah karya Ibnu Khaldun sebagai salah satu buku yang akan dibaca dalam inisiatif komunitasnya sebagai A Year of Books.


Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

18 hari lalu

Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg yang dikenal sebagai pendiri Facebook dikenal memiliki kegemaran untuk membaca buku


Tatkala Mark Zuckerberg Terpesona dengan Buku Karya Ibnu Khaldun

18 hari lalu

Ibnu Khaldun
Tatkala Mark Zuckerberg Terpesona dengan Buku Karya Ibnu Khaldun

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah sebagai salah satu dari buku yang dibaca dalam inisiatif komunitasnya yang disebut A Year of Books.