TEMPO.CO, Bandar Lampung -- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Lampung akhirnya menetapkan empat pasangan calon gubernur dan wakil Gubernur Lampung yang akan bersaing dalam pemilihan kepala daerah. Satu pasangan calon dinyataan gugur setelah mundur akibat ketidakjelasan waktu pelaksanaan pemungutan suara yang sudah berubah empat kali.
“Selanjutnya empat pasangan calon yang telah ditetapka akan langsung mengambil nomo urut,” kata Ketua KPUD Lampung Nanang Trenggono, setelah membacakan surat keputusan penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Senin malam, 25 Febuari 2014.
Penetapan empat pasangan calon yang digelar di aula KPUD Lampung dihadiri empat pasang calon gubernur dan sejumlah utusan partai pengusung. Hasil undian nomor urut, pasangan Berlian Tihan dan Mukhlis Basri yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa mendapat nomor urut satu. Ridho Ficardo dan Bakhtiar Basri dari Partai Demokrat mendapat nomor urut dua. Sementara Herman Hn dan Zainudin Hasan dari Partai Amanat Nasional mendapat nomor urut tiga serta pasangan Alzeir Dianis Thabrani - Lukman Hakim dari Partai Golkar mendapat nomor empat.
Pasangan Amalsyah Tarmizi - Gunadi Ibrahim yang mendaftar dari jalur perseorangan dinyatakan gugur karena mengundurkan diri. Pasangan dari jalur perseorangan itu mundur karena tidak percaya dengan kredibilitas KPUD Lampung yang telah tiga kali gagal menggelar pemungutan suara sesuai jadual.
“Dalam tes kesehatan yang digelar dua hari sebelumnya juga mereka tidak ikut sehingga dinyatakan gugur,” katanya.
Selain menetapakan pasangan calon berikut nomor urut yang akan digunakan dalam kertas suara, KPUD Lampung juga secara resmi mengumumkan perubahan jadwal pemungutan suara yang semula rencananya akan digelar 27 Febuari 2014, diubah menjadi 09 April 2014. Pemungutan suara Pligub Lampung akan dibarengkan dengan pemiliah umum legislatif. Itu merupakan kali keempat KPUD Lampung merubah jadual pemungutan suara Pilgub.
Herman HN mengaku senang dengan hasil undian nomor urut yang menempatkan dirinya pada nomor urut tiga. Nomor urut tiga akan memudahkan timnya mensosialisasikan kepada rakyat Lampung. “Ini nomor keburuntungan meski semua angka dalam agama sama saja,” kata Walikota Bandar Lampung itu sumringah usai acara.
Acara penetapan pasangan calon dan undian nomor urut yang terkesan tergesa-gesa ini mendapat pengawalan ketat apara keamanan di dalam dan luar kantor KPUD Lampung. Ribuan pendukung empat pasangan calon memadati jalanan di depan kantor KPUD Lampung yang berada di jalan Gajah Mada. “Kami harus berkejaran dengan waktu karena masih ada tahapan lelang logistik, pencetakan kartu suara dan kampanye,” kata Nanang. NUROCHMAN ARRAZIE
Terpopuler
- Ada Petinggi MUI di Balik Patgulipat Label Halal
- Panti Asuhan Samuel Dilaporkan ke Polisi
- Mengapa Muncul Pulau Misterius di Bekasi?
- Pingsan, Wawan Ditolong Rudi Rubiandini
- Curhat Pembantu: Bu Jenderal Galak, Suka Jambak