TEMPO.CO, Cianjur - Menjelang kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, jalan menuju Situs Gunung Padang di Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berubah. Meskipun tidak lebih kinclong, lubang dan kubangan di jalan sepanjang 8 kilometer dari kota Cianjur itu ditutup aspal dan bebatuan.
Ribuan bendera Partai Demokrat pun berjajar sepanjang jalan. Sementara Stasiun Lampegan yang mungil di depan terowongan tampak bersolek. (Baca juga: SBY Naik Kereta Pangrango ke Situs Gunung Padang)
Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh sejak pukul 07.00 WIB sudah hadir di Stasiun Lampegan. Menurut dia, SBY dijadwalkan berangkat dari Bogor pukul 07.00 WIB menggunakan Kereta Api Pangrango.
"Kemungkinan tiba di Stasiun Lampegan sekitar pukul 10.00 WIB. Dari sini langsung menggunakan mobil menuju Gunung Padang," ujar Tjetjep di Cianjur, Selasa 25 Februari 2014.
Jarak dari Stasiun Lampegan ke Situs Gunung Padan sekitar 3 kilometer melewati perkebunan teh. "Saya mendampingi bersama Pak Gubernur Jawa Barat menuju Gunung Padang," kata Tjetjep.
Selain pejabat Pemerintah Kabupaten Cianjur, kedatangan SBY juga dihadiri para Ketua RT dan RW se-Kabupaten Cianjur. Sementara ratusan aparat keamanan dari TNI dan kepolisian disiagakan dengan pengawalan yang sangat ketat. Wartawan tidak diperbolehkan mendekati area tanpa menggunakan ID khusus yang dikeluarkan Paspampres dan TNI.
DEDEN ABDUL AZIZ
Berita lain:
Ada Petinggi MUI di Balik Patgulipat Label Halal
Pingsan, Wawan Ditolong Rudi Rubiandini
Mengapa Muncul Pulau Misterius di Bekasi?