Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kekurangan Zat Besi Sebabkan Stroke

image-gnews
Sayur-sayuran. Chinanews.com
Sayur-sayuran. Chinanews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kekurangan zat besi dalam tubuh bisa meningkatkan risiko stroke dengan membuat darah Anda lebih mengental, demikian sebuah penelitian terbaru mengungkapkan.

Para periset meneliti data dari hampir 500 orang yang mengalami penyakit keturunan langka yang menyebabkan mereka mempunyai pembuluh darah yang lebih besar di paru-paru. Umumnya pembuluh darah di paru-paru tidak mengizinkan gumpalan darah masuk ke dalam arteri. Namun pada pasien ini, gumpalan darah bisa lari dari paru-paru, menunju otak dan menyebabkan stroke.

Mereka yang mengalami kekurangan zat besi mempunyai platelet yang lebih kental "yang membuat sel-sel darah kecil memicu penggumpalan ketika mereka lengket satu sama lain" dan lebih cenderung untuk menderita stroke, demikian diungkapkan para ilmuwan dari Imperial College London di Inggris.

Bahkan, untuk mereka yang level zat besinya moderat tetap mempunyai kecenderungan untuk terkena stroke dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang level zat besinya di rentang level normal, demikian diungkapkan hasil riset yang dipublikasikan di jurnal PLoS One edisi 19 Februari 2014.

Para ilmuwan mencatat, banyak orang dengan kondisi yang berbeda juga mengalami penggumpalan darah yang melewati sistem filter di paru-paru. Dikatakan para ilmuwan bahwa temuan tersebut membantu untuk mencegah terjadinya stroke.

Kekurangan zat besi mempengaruhi sekitar dua juta orang di seluruh dunia dan hasil riset terbaru menunjukkan bahwa hal ini bisa menjadi faktor risiko terjadinya stroke. Namun yang belum diketahui adalah cara dari defisit zat besi ini terhadap terjadinya stroke.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Karena platelet-platelet itu menggumpal saat Anda kekurangan zat besi, kami berpikir bahwa hal ini kemungkinan menjadi penyebab mengapa zat besi bisa menyebabkan stroke, meskipun masih diperlukan lebih banyak riset untuk membuktikan hubungan tersebut," ujar Dr Claire Shovlin dari National Heart and Lung Institute di Imperial College London seperti dikutip situs Health Day edisi 20 Februari 2014.

"Langkah selanjutnya dalam membantu pasien yang berisiko mengalami stroke adalah dengan mengobati kekurangan zat besi yang mereka alami. Kami bisa melihat apakah platelet mereka menggumpal atau tidak," ujar Shovlin.

Ditambahkannya bahwa ada beberapa langkah lain dari mulai terjadinya penggumpalan darah di pembuluh hingga terjadinya stroke. "Jadi masih belum jelas, bagaimana penggumpalan darah di platelet melewati semua proses," ujar dia.

HEALTH DAY | ARBA'IYAH SATRIANI

Terpopuler
Ada Setoran di Balik Label Halal Daging Australia
Demi Evan Dimas, Risma Batalkan Acara di Jakarta
Langkah Politik Wali Kota Risma Dinilai Blunder
Twitter Ridwan Kamil Dibanjiri Protes Jam Malam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

8 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

9 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

12 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

15 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


5 Manfaat Makan Pepaya

15 hari lalu

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
5 Manfaat Makan Pepaya

Pepaya mengandung berbagai nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan. Apa saja?


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

15 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.


Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

20 hari lalu

ilustrasi olahraga treadmill (pixabay.com)
Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

Meski dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu, namun olahraga berlebihan tidak menyebabkan impoten atau disfungsi ereksi (DE).