TEMPO.CO, Istanbul - Roberto Mancini berharap dua pemain andalannya, Didier Drogba dan Wesley Sneijder, bermain maksimal ketika Galatasaray menjamu Chelsea yang dilatih Jose Mourinho dalam pertandingan pertama babak 16 besar Liga Champions Eropa di Stadion Turk Telekom Arena, Istanbul, Kamis dinihari nanti.
Drogba dan Sneijder memang memiliki hubungan pribadi yang erat dengan Jose Mourinho. Kombinasi Drogba dan Mourinho di Chelsea menghasilkan dua gelar Liga Primer Inggris dan beberapa gelar piala domestik lain. Adapun kombinasi Sneijder dan Mourinho memberikan tiga gelar bagi Inter Milan pada musim 2009-2010.
"Secara pribadi, boleh saja mereka memiliki hubungan baik. Namun, besok (nanti malam), untuk 90 menit, menurut saya mereka harus menjadi musuh," kata Mancini, Rabu, 26 Februari 2014.
"Setelah itu, entah mereka akan pergi makan malam bersama, silakan. Namun, untuk 90 menit di lapangan, mereka harus memberikan lebih 100 persen dari kemampuan yang mereka punya. Kami butuh mereka bermain baik dalam pertandingan nanti."
Romantisme antara Mourinho dan duo Galatasaray itu sendiri menyeruak awal pekan lalu ketika Mourinho menyebut dirinya masih memiliki perasaan yang aneh ketika harus berhadapan dengan Drogba, yang notabene pemain andalannya ketika di Chelsea. "Masih terasa agak aneh," kata Mourinho ketika itu.
Padahal pertemuan Mourinho dan dua mantan anak asuhnya itu bukan pertama kali terjadi. Musim lalu, Mourinho yang menangani Real Madrid juga pernah bertemu Galatasaray yang sudah diperkuat Sneijder dan Drogba.
Real Madrid akhirnya keluar sebagai pemenang ketika itu lewat agregat 6-2. Menang 3-0 di Santiago Bernabeu, Mourinho dan Madrid kemudian dipaksa bertekuk lutut 2-3 di Istanbul. (Baca: Mancini: 80 Persen Chelsea Kalahkan Galatasaray)
BBC | ARIE FIRDAUS
Berita lain
Hasil Lengkap Pertandingan Liga Champions
Igbonefo Selamatkan Arema di Selangor
Ke Chelsea, Balotelli Siap Langgar Sumpah
Kalah 2-0, MU Terancam Keluar dari Liga Champions
Persipura Ungguli Churchill Brothers 2-0 di AFC