TEMPO.CO, Jakarta - PT Kawasaki Motor Indonesia akan segera meresmikan pabrik yang berlokasi di kawasan industri MM 2000 pada 8 April mendatang atau sehari menjelang Pemilu 2014. Menteri Perindustrian, Mohamad Suleman Hidayat, mengatakan pabrik tersebut akan memproduksi motor Kawasaki Ninja.

Ia menjelaskan, pabrik baru yang mendapat investasi Rp 1 triliun itu diresmikan di Bekasi, Jawa Barat. “Dengan kapasitas produksi 150 ribu unit per tahun,” kata Hidayat, di Kementerian Perindustrian, Selasa, 25 Februari 2014.

Hidayat mengatakan pabrik sebenarnya telah berproduksi sejak 1,5 tahun lalu. Produksi Kawasaki Ninja di pabrik tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan domestik. “Tapi ia (Kawasaki) menjanjikan akan ekspor ke Belanda, Eropa, dan Amerika Serikat pada tahun berikutnya atau setahun setelah produksi berjalan,” katanya.

Kawasaki Motor Indonesia juga akan meningkatkan spesifikasi motor yang diproduksi agar setara dengan standar motor di Jepang. Motor-motor ini akan diekspor ke Jepang jika sudah memenuhi spesifikasi di negara tersebut.

Adapun Presiden Direktur PT Kawasaki Motor Indonesia, Yoshihiro Tanigawa, mengatakan proses produksi sebenarnya sudah dimulai secara bertahap pada awal tahun ini. Hal ini tak lain untuk merespons potensi penjualan motor sport di Indonesia yang sangat besar.

“Kami sudah memulai produksi bertahap tahun ini tapi produksi penuh baru akan dimulai nanti. Kapasitas produksi 150 ribu akan terserap karena anak-anak muda Indonesia menggemari jenis motor ini,” tutur Yoshihiro.

ANANDA TERESIA

Berita terpopuler:Dahsyat, Rupiah Capai Posisi Tertinggi Tahun IniDave Morin Buka Peluang Investasi di PathOJK Sepakat Buka Data Perbankan untuk PajakEkspor Mineral, Indonesia Hadapai Gugatan Jepang