Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ada Problem dalam Pengelolaan Pariwisata Indonesia  

image-gnews
Sejumlah relawan membuka tarpaulin pelindung untuk membersihkan abu vulkanik di candi Borobudur, kabupaten Magelang, Jawa Tengah (17/2/2014).  TEMPO/Suryo Wibowo.
Sejumlah relawan membuka tarpaulin pelindung untuk membersihkan abu vulkanik di candi Borobudur, kabupaten Magelang, Jawa Tengah (17/2/2014). TEMPO/Suryo Wibowo.
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:Direktur Eksekutif Center Of Reform On Economics (CORE) Indonesia, Hendri Saparini, mengatakan, pendekatan pengelolaan pariwisata Indonesia harus diubah. Selama ini pendekatan yang dilakukan oleh pemerintah lebih bersifat birokrasi bukan bisnis.

Pendekatan birokrasi dinilai kurang tepat karena sektor pariwisata bukan sektor pelayanan publik. Peran pemerintah dalam sektor pariwisata menurut Hendri semestinya dibedakan dengan beberapa pelayanan publik seperti kesehatan dan pendidikan. "Ini sekadar perumpamaan, misalnya ada stupa rusak di Borobudur, pasti renovasinya menunggu izin birokrasi. Kalau tak ada izin kemungkinan tak ada renovasi," kata Hendri di Jakarta, Rabu, 26 Februari 2014.

Angka pertumbuhan kunjunga maupun pendapatan wisatawan macanegara dinilai sangat kecil. Pendapatan dari kunjungan wisatawan mancanegara selama sepuluh tahun (2001-2011) hanya 7 persen. Adapun pertumbuhan kunjungan hanya sekitar 4 persen. Bahkan angkan pertumbuhan tersebut kalah dari Kamboja yang tumbuh 5 kali lebih cepat.

Pemerintah, kata Hendri diimbau membentuk badan independen yang mengatur keberlangsungan pariwisata. Badan tersebut nantinya akan terdiri tak hanya dari unsur pemerintah namun juga pelaku bisnis pariwisata. Di beberapa negara hal tersebut sudah dilakukan. Malaysia misalnya memiliki Malaysian Tourism board Promotion (MTPB). Bahkan badan ini memiliki kantor pemasaran di beragai negara.

Keuntungan lain dengan adanya badan independen adalah dana pengelolaan pariwisata nantinya tak bergantung pada pemerintah. "Selain itu adanya Masyarakat Ekonomi Asean tahun depan, jika ada badan independen akan lebih efektif," kata Hendri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Indonesia sebenarnya juga memiliki lembaga yang bertugas mengembangkan pariwisata Indonesia yaitu Badan Promosi Pariwisata Indonesia. Namun menurut Hendri, efektifitas lembaga itu perlu dipertanyakan. Dia mencontohkan bahwa pemerintah juga memiliki Badan Urusan Logistik, namun pergerakannya masih bergantung kementerian terkait. "Nah ini yang harus kita tahu dulu, jangan-jangan BPPI juga sama seperti Bulog," kata Hendri.

FAIZ NASHRILLAH

Berita Lain
Tidak Boleh Ada Fasilitas Pariwisata di Kawasan Puncak Kelud

10 Kota dengan Rute Bus Wisata Terbaik di Dunia

Begini Pemandu Turis Bus Wisata DKI Bekerja

Jam Cinderella, Pendapatan Bandung Raib 40 Persen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

19 hari lalu

CEO Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra. Instagram/setiaputrairfan
Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.


Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

20 hari lalu

Pesawat Garuda Indonesia dengan corak Pocari Sweat merupakan bagian dari kampanye Sweat to Discover yang diluncurkan Kamis, 2 Februari 2024. Kampanye ini bertujuan mengembangkan sport tourism di Indonesia. (Tempo.co/Mila Novita)
Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?


Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Salahudin Uno Menparekraf mengalungkan bunga ke salahs satu wisman yang baru datang di Lagoi, Bintan, Kepulauan Riau, Senin (1/1/2024). TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.


Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyampaikan penjelasan Raperda tentang Pencabutan Perda Nomor 11 Tahun 1992 tentang Penataan dan Pengelolaan Kepulauan Seribu Kota Madya Jakarta Utara di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta, Selasa, 7 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.


Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.


Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

TEMPO/A. Andrian
Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.


Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Ilustrasi timah. ANTARA
Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.


Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Pengunjung memberikan makanan pada domba wahana saat berlibur di Cimory Dairyland, Puncak, Bogor, 20 Desember 2022. Liburan sekolan dimanfaatkan warga untuk mengajak anak-anaknya berlibur dik kawasan Puncak, Bogor. TEMPO/Fajar Januarta
Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.


Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Perusahaan rental mobil, Hertz. REUTERS
Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.


SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

 Suasana Masjid Tanjak Kota Batam yang baru diresmikan beberapa waktu lalu. Masjid ini menjadi lokasi destinasi wisata reriligi baru di Batam. Foto Yogi Eka Sahputra
SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.