TEMPO.CO, Roma - Walter Mazzari berdiri di antara para pemain Inter Milan di Appiano Gentile, pusat pelatihan Inter Milan, Jumat, 28 Februari 2014. Pelatih 52 tahun itu terus menginstruksikan para pemainnya untuk bergerak lebih cepat.
Rolando, salah satu pemain itu, beberapa kali melakukan sprint. Sedangkan Javier Zanetti dan sejumlah pemain lain berlari zig-zag melewati deretan tiang yang disusun segaris.
Mazzari sengaja menambah porsi latihan fisik hari itu sebagai persiapan untuk menghadapi AS Roma dalam laga lanjutan Seri A Liga Italia yang akan digelar di Stadio Olimpico, kandang AS Roma, Ahad dinihari, 2 Maret 2014 (baca: http://www.tempo.co/read/news/2014/03/01/099558559/Jadwal-Pertandingan-Liga-di-Eropa).
"Sebab, pertandingan melawan Roma sudah pasti akan berat," kata Rolando. "Mereka adalah tim besar dan telah menjalani musim ini dengan hebat. Tapi kami sama sekali tidak takut."
Performa Roma musim ini memang luar biasa. Mereka, misalnya, baru sekali kalah dalam 24 pertandingan Seri A musim ini. Sampai saat ini, bahkan belum ada satu pun tim yang bisa mengalahkan mereka di Olimpico.
Yang mengerikan, I Giallorossi—julukan AS Roma—selalu mencetak sedikitnya tiga gol ke gawang lawan dalam empat laga kandang terakhir laga Seri A. Serigala Merah benar-benar buas di kandangnya.
Tak mengherankan jika Mazzari kemudian mendesain latihan khusus sebelum mereka melawat ke Olimpico. Apalagi, rapor Inter saat melawan Roma juga buruk. Dari empat kali pertemuan dengan AS Roma, Inter tak pernah sekali pun menang. Bahkan, dalam pertemuan terakhir mereka di Giuseppe Meazza, 6 Oktober lalu, Inter dicukur 0-3.
Selain itu, Roma selalu mencetak minimal dua gol dalam lima dari enam laga terakhirnya melawan Inter dalam semua kompetisi. Sedangkan Inter sudah kebobolan 16 gol dalam enam laga terakhir mereka melawan Roma.
Dengan statistik yang jomplang tersebut, tak aneh jika skuad Roma begitu optimistis bisa menambah panjang penderitaan Inter di Olimpico dinihari nanti.
Tapi, Roma bukan tanpa masalah. Sejumlah pemain pilar mereka, seperti Francesco Totti, Alessandro Florenzi, Maicon, Federico Balzaretti, Miralem Pjanic, serta Vassilis Torosidis, mungkin bakal absen karena cedera.
Selain itu, meski tampil di kandang sendiri, Roma tak akan didukung suporter fanatik mereka akibat sanksi yang dijatuhkan Federasi Sepak Bola Italia.
Federasi melarang para pendukung AS Roma datang ke stadion dalam dua laga, termasuk ketika melawan Inter nanti, akibat aksi rasialis mereka terhadap Napoli dalam laga leg pertama semifinal Coppa Italia, 13 Februari lalu.
Jadi, jika Inter ingin membenamkan Roma di kandang mereka sendiri, inilah saatnya. "Roma bermain sangat baik selama ini, tapi kami akan tampil sebaik mungkin saat melawan mereka," kata Mazzari.
Mazzari membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang mereka menembus empat besar pada akhir klasemen nanti. Saat ini, Inter masih tertahan di peringkat kelima dengan 40 poin, tertinggal 5 poin dari Fiorentina, yang nangkring di peringkat keempat.
Prediksi Susunan Pemain
Roma (4-3-3) De Sanctis; Romagnoli, Castan, Benatia, Torosidis; Strootman, De Rossi, Pjanic; Ljajic, Destro, Gervinho.
Inter (3-5-2) Handanovic; Jesus, Samuel, Rolando; Nagatomo, Hernanes, Kuzmanovic, Guarin, Jonathan; Milito, Palacio.
ESPN | SKY SPORTS | FOOTBALL ITALIA | DWI RIYANTO AGUSTIAR
Berita Terpopuler:
Jelang Laga Timnas U-19, Banyuwangi Poles Stadion
Montella: Juventus Pilihan Lawan Terakhir
Wenger: Ozil Butuh Waktu Adaptasi
