Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Bunuh Diri Bersama, Juragan Semen Diperiksa

Editor

Harun Mahbub

image-gnews
Ilustrasi. wikispaces.com
Ilustrasi. wikispaces.com
Iklan

TEMPO.CO, Pekalongan - Kepolisian Resor Pekalongan Kota akan memanggil distributor semen yang disebut-sebut telah menekan Anita Erfanti, 58 tahun, salah satu pelaku aksi bunuh diri. Menurut Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Pekalongan Kota, Ajun Komisaris Bambang Purnomo, distributor itu bakal dimintai keterangan terkait aksi bunuh diri sekeluarga itu. "Saya agak lupa namanya. Kalau kantornya ada di Tegal," kata Bambang, Rabu, 5 Maret 2014.

Dari pertemuan informal dengan distributor pada Selasa malam lalu, kata Bambang, tidak ada bukti yang menguatkan ihwal ancaman atau teror dari distributor itu sehingga Anita depresi dan bunuh diri bersama dua anak dan satu cucunya. Namun, kata Bambang, "Sekecil apa pun informasi yang kami terima akan langsung dikembangkan."

Anita adalah warga Perumahan Duta Bahagia, Kelurahan Kraton Lor, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan. Janda tiga anak itu tewas bersama anak bungsunya, Roy Rudito, 30 tahun, di kamar Hotel Langensari, Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat dinihari pekan lalu. Diduga keduanya bunuh diri dengan menenggak air teh yang telah dicampur serbuk pembersih lantai. (Baca: Ini Kronologi Bunuh Diri Bersama)

Kekasih Roy, Sasha, 23 tahun, sempat kritis dan dirawat di RSU Pelabuhan Kota Cirebon karena juga meminum air teh itu. Sekitar tiga jam sebelumnya, Kamis malam pekan lalu, anak kedua Anita, Linawati, 36 tahun, tewas setelah menenggak air putih yang telah dicampur dengan serbuk pembersih lantai dan racun serangga.

Linawati juga meminumkan larutan racun itu pada anak semata wayangnya, Danny Ricardo, 11 tahun. Ibu dan anak itu tidak tertolong meski sempat dibawa ke RSUD Kraton, Kota Pekalongan. Anak pertama Anita, Tomi, 38 tahun, mengatakan motif bunuh diri ibunya bukan sekadar masalah utang-piutang.

"Sebenarnya bukan gara-gara utang. Tapi lebih pada ketakutannya (Ibu) karena terus mendapat tekanan dari salah satu distributor semen," kata Tomi saat dimintai konfirmasi via telepon. Namun, Tomi tidak mengatakan ihwal penyebab ketakutan Anita juga berdampak pada tewasnya kedua adik dan satu keponakannya.

Hampir sepekan kasus bunuh diri bersama satu keluarga itu berlalu. Namun, polisi belum bisa memastikan motif penyebab tewasnya nenek, dua anak, dan satu cucu itu. Pihak keluarga juga belum terbuka kepada awak media. Hingga kini Polres Pekalongan Kota juga masih menunggu hasil penelitian sisa muntahan Linawati dan Danny dari Pusat Laboratorium Forensik Semarang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

DINDA LEO LISTY

Terpopuler
Bos Djarum Pertahankan Gelar Terkaya
Calon Hakim MK: Mobil Saya Tidak Lima, Cuma Empat
Calon Hakim MK, Hidup Mewah dan Tak Paham Hukum


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

7 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

Hasil pengecekan awal kepolisian, di tubuh selebgram itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.


Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

12 hari lalu

Jorge Glas. Wikipedia
Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

Mantan Wakil Presiden Ekuador dilaporkan mencoba bunuh diri dan sedang mogok makan untuk memprotes penangkapannya.


Seorang Mandor di Depok Gantung Diri di Kontrakan, Tulis Surat Tak Kuat Merugi Hingga Minta Maaf ke Pacar

20 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Mandor di Depok Gantung Diri di Kontrakan, Tulis Surat Tak Kuat Merugi Hingga Minta Maaf ke Pacar

Seorang mandor di Depok ditemukan gantung diri di kontrakan. Ia menulis surat berisi tentang proyeknya yang merugi hingga tukang telat gajian.


Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

28 hari lalu

Lokasi kejadian bunuh diri di Apartemen Laguna Tower A Pluit Jakarta Utara pada Senin, 25 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Utara
Wanita Tewas Usai Lompat dari Apartemen di Pluit, Tinggalkan Surat dan Kerap Mengurung Diri

Seorang wanita berinisial PT, 22 tahun, tewas usai melompat dari apartemen di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin sore kemarin.


Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

38 hari lalu

John Barnett. hindustantimes.com
Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

John Barnett sedang dalam proses memberikan kesaksian melawan Perusahaan Boeing saat ditemukan tewas di South Carolina dengan luka tembak


Anggota Basarnas Papua Meninggal Akibat Jatuh dari Tower Telekomunikasi saat Selamatkan Warga

40 hari lalu

Petugas BPBD, Basarnas dan Dinas Pemadam Kebakaran mengevakuasi pohon tumbang pascaputing beliung di Jalan Nasional Bandung Garut di Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu, 21 Februari 2024. BPBD Provinsi Jawa Barat tengah mendata kerusakan bangunan dan korban akibat bencana puting beliung yang terjadi di Rancaekek pada Rabu petang tersebut. ANTARA/Raisan Al Farisi
Anggota Basarnas Papua Meninggal Akibat Jatuh dari Tower Telekomunikasi saat Selamatkan Warga

Seorang anggota Basarnas meninggal dunia saat selamatkan warga di Tower Telekomunikasi Gunung Sabron Yaru, Papua.


Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

41 hari lalu

Sejumlah anggota Resmob Kepolisian Daerah Polda Metro Jaya memantau lokasi empat keluarga tewas usai diduga melompat dari salah satu apartemen di Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 9 Maret 2024. Foto: TEMPO/Ihsan Reliubun
Kasus Orang Lompat dari Apartemen Teluk Intan Sudah Pernah Terjadi Beberapa Kali

Berdasarkan keterangan salah satu penghuni, kasus orang melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara bukan baru kali saja.


Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

42 hari lalu

Lokasi empat orang keluar melompat dari gedung Topaz di kawasan Apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Korban yang masih satu keluarga itu melompat dan tewas pada Sabtu, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pengelola Teluk Intan Akui Tak Tahu Satu Keluarga yang Lompat Sempat Huni Apartemen

Satu keluarga tewas karena jatuh dari Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara sejak dua tahun lalu tak lagi tinggal di sana.


Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

42 hari lalu

Tempat kejadian bunuh diri empat orang sekeluarga yang melompat dari atas apartemen Teluk Intan, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu sore, 9 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Abu Jenazah Satu Keluarga Tewas di Apartemen Teluk Intan Dilarung di Ancol

Setelah dikremasi, abu jenazah satu keluarga tewas di apartemen Teluk Intan dibawa oleh perwakilan keluarga untuk dilarung di Ancol.


Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

42 hari lalu

Logo Boeing terlihat di sisi Boeing 737 MAX di Farnborough International Airshow, di Farnborough, Inggris, 20 Juli 2022. REUTERS/Peter Cziborra
Mantan Pegawai yang Ungkap Masalah Standar Produksi Boeing Ditemukan Tewas

John Barnett, mantan pegawai Boeing yang menjadi buka suara soal dugaan adanya masalah pada sistem keselamatan di Beoing, ditemukan tewas