TEMPO.CO, Jakarta - Simpatisan Partai Golkar yang mulanya memenuhi tribun Gelanggang Olahraga (GOR) Ciracas, Jakarta Timur, satu per satu meninggalkan tempat kampanye partai beringin itu. Mereka menyatakan capek menunggu Aburizal Bakrie, calon presiden Golkar, yang tidak tepat waktu datang ke acara tersebut. "Kami capek dan kepanasan," kata salah seorang simpatisan sambil berjalan ke luar gedung, Selasa, 18 Maret 2014.
Aburizal dan sejumlah juru kampanye Golkar dikabarkan bakal mendatangi lokasi kampanye sekitar pukul 14.00 WIB. Namun ARB, inisial Aburizal, dan rombongan baru tiba sekitar pukul 14.50 WIB. Hanya Akbar Tanjung, Ketua Dewan Pertimbangan Golkar, yang terlihat datang lebih awal.
Baca Juga:
Para simpatisan yang sudah berada di GOR sejak pukul 10.00 WIB beranjak pergi. Akibatnya, beberapa deret tribun GOR tampak kosong. Panitia kampanye yang terus memanggil simpatisan untuk kembali ke tempat duduknya pun tak dihiraukan.
Charles Bonar Sirait, pemain sinetron yang juga calon anggota legislatif Golkar, tampak sibuk mengajak simpatisan kembali ke tempat dudukny. "Tribun tidak boleh kosong, ini diliput langsung TVOne, jadi jangan kosong," katanya beberapa saat sebelum ARB memasuki ruangan kampanye.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyatakan permohonan maafnya saat berorasi, "Atas nama petinggi Golkar, kami memohon maaf karena terlambat, ini karena kemacetan yang luar biasa," ujarnya.
Adapun Aburizal berterima kasih lantaran simpatisan telah menunggu dirinya sejak siang. "Saya berterima kasih atas kesabaran kalian," ujarnya.
TRI SUHARMAN
Berita terpopuler
Prabowo Akui Taksir Samad untuk Jadi Cawapres
Prabowo Mulai Bergerilya Menekan Jokowi
Kopilot MH370 Berencana Nikahi Pilot AirAsia
Plin-plan Soal MH370, Malaysia Diejek Publik Cina