TEMPO.CO, Jember - Sebanyak 59 calon anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jember, Jawa Timur, bersama ratusan pendukungnya, Jumat, 21 Maret 2014, melakukan ziarah ke makam kiai Nahdlatul Ulama (NU) sebagai bagian dari kegiatan kampanyenya.
Mereka berangkat dari kantor Pengurus Cabang NU Jember menggunakan puluhan mobil dan ratusan sepeda motor. Mereka mendatangi makam almarhum KH Muhamad Shiddiq di Kecamatan Kaliwates. "Ini kampanye religi untuk menguatkan spiritual caleg, pengurus partai, dan pendukung PKB Jember," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang PKB Jember Miftahul Ulum.
Baca Juga:
Setelah melakukan doa bersama, para calon anggota DPRD Jember, DPRD Jawa Timur, dan DPR RI itu dibaiat atau disumpah di depan makam kiai sepuh NU Jember itu. Mereka bersumpah akan menjadi legislator yang jujur, berani, dan amanah. "Allah Yang Mahakuasa menyaksikan baiat ini, dan akan menghukum yang melanggar," ujar Rois Syuriah PCNU Jember KH Imam Charomain saat memimpin acara sumpah.
Dari makam ayah KH Ahmad Siddiq, ziarah dilanjutkan ke makam almarhum KH Umar di Kecamatan Sukowono. Setelah berziarah, mereka menemui kiai sepuh NU lainnya, yakni KH Chotib Umar.
Menurut Miftahul, kampanye religi sebenarnya dilakukan tanpa penggalangan massa. Sebab, kegiatan tersebut sudah dilakukan saat kampanye perdana beberapa hari lalu, tapi tidak bisa dihindari ratusan simpatisan. "Doa yang dilakukan di depan makam kiai bukan hanya untuk PKB dan NU, tapi juga untuk kebaikan bangsa, negara, dan masyarakat Indonesia," ucapnya.
Miftahul berharap pemilu legislatif 9 April mendatang PKB bisa meraih target minimal seperti hasil pemilu 1999. Saat itu, PKB Jember mendapat 18 kursi.
Jumlah perolehan kursi PKB dalam pemilu 2004 berkurang sedikit menjadi 17 kursi, dan terus melorot jadi enam kursi pada pemilu 2009.
MAHBUB DJUNAIDY