TEMPO.CO, Kiev - Ukraina memerintahkan pasukannya ditarik dari Crimea setelah Rusia menguasai dan menganeksasi semenanjung itu dalam upaya menjatuhkan pemerintahan Ukraina, Maret 2014.
Presiden Ukraina Oleksandr Turchynov mengatakan pemerintah juga akan memindahkan seluruh anggota parlemen dan keluarganya ke tanah daratan.
"Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional telah sampai pada keputusan sesuai dengan instruksi Kementerian Pertahanan bahwa seluruh unit militer di Republik Otonomi Crimea ditarik," ujar Turchynov dalam sebuah pidato di televisi nasional.
Al Jazeera melaporkan Rusia begitu cepat merampingkan petugas administrasi lokal di perbatasan Rusia.
Wakil Perdana Menteri Crimea pro-Kremlin, Rustam Temirgaliyev, mengatakan kepada kantor berita Rusia, RIA Novosti, "Seluruh pasukan Ukraina apakah berpihak kepada Rusia atau meninggalkan wilayah Crimea."
AL JAZEERA | CHOIRUL