TEMPO.CO, Johor - Empat pemain tunggal Indonesia lolos ke babak kedua turnamen bulu tangkis Grand Prix Gold Malaysia Terbuka 2014 setelah menaklukan lawan-lawannya dalam pertandingan yang berlangsung di Johor, Malaysia, Rabu, 26 Maret 2014. Pemain tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti, lolos dengan mudah setelah menaklukkan pemain Singapura, Chen Jiayuan, dalam dua game langsung, 21-14, 21-9.
Febe mengatakan, dalam laga ini, dia dapat menjaga konsentrasi dan tidak terburu-buru. "Lawan punya postur tubuh tinggi dan pukulannya tajam, tapi dia sepertinya tidak suka diajak bermain reli, sementara saya lebih unggul di bagian ini," kata Febe sebagaimana dikutip badmintonindonesia.org. "Lama-lama lawan banyak mati-mati sendiri."
Dalam game kedua, tutur Febe, pertandingan menjadi jauh lebih mudah karena dia menang angin. "Kalau tidak bisa mengontrol, ya, bolanya sering keluar," ujarnya.
Pada babak kedua, Febe akan bertemu dengan pemain Cina unggulan kedelapan, Deng Xuang. Menurut Febe, Deng adalah pemain kidal sehingga bola-bola silangnya mesti diwaspadai. "Bola-bola lob dan copnya juga cukup bagus," ujarnya.
Dalam pertemuan terakhir mereka, Febe menang atas Deng. "Tapi, pertandingannya sengit, soalnya tipe permainan Deng sama dengan saya," kata Febe. "Di pertemuan sebelumnya, saya lebih tahan daripada dia dan bermain lebih aman, tidak banyak melakukan kesalahan sendiri."
Pemain tunggal putri lain yang lolos ke babak kedua adalah Adrianti Firdasari. Dia menaklukkan pemain Malaysia, Li Lian Yang, 21-16, 21-19. Pada babak kedua nanti, dia akan berhadapan dengan pemain Jepang unggulan ketiga, Yui Hashimoto.
Pemain tunggal putri lain, Aprilia Yuswandari, Febby Angguni, Ana Rovita, dan Dinar Dyah Ayustine, gagal lolos ke babak kedua. Sedangkan dua pemain tunggal putra Indonesia, Wisnu Yuli Prasetyo dan Nathaniel Ernestan Sulistyo, akan saling bertemu pada babak kedua. Wisnu lolos setelah mengalahkan pemain Maladewa, Mohamed Afjan Rasheed, 21-6, 21-11.
"Saya memang lebih unggul dari lawan, baik dari segi permainan maupun pengalaman," kata Wisnu. "Tetapi saya tidak pernah menganggap enteng lawan. Pertandingan tadi lebih saya manfaatkan untuk penyesuaian kondisi lapangan." Sedangkan Nathaniel mengalahkan pemain Malaysia, Beng Hong Kuan, 21-17, 21-15.
"Kami belum pernah bertemu di pertandingan, hanya saat latihan selama di turnamen ini," kata Wisnu. "Pokoknya saya akan fokus satu demi satu pertandingan dan tidak mau meremehkan lawan."
Adapun pemain tunggal putra lain, Mahbub Thomi Azizan, Andrew Susanto, Dharma Alrie Guna, Wibowo Setyaldi Putra, dan Kaesar Akbar, kandas pada babak pertama.
Di sektor ganda putra, Fran Kurniawan/Bona Septano, yang menjadi unggulan keenam dalam turnamen ini, berhasil melewati babak pertama setelah menaklukkan pasangan India, Manu Attri/Sumeeth Reddy B., 21-11, 21-16. Pasangan ganda putra lain yang juga sudah lolos adalah Didit Juang/Muhammad Ulinnuha. Mereka mengalahkan unggulan kelima asal Cina, Li Junhui/Liu Yuchen, 21-18, 21-15. Sedangkan di sektor ganda putri, pasangan unggulan pertama, Aprilsasi Putri Lejarsar Variella/Vita Marissa, baru akan bermain pada Kamis, 27 Maret 2014.
BADMINTONINDONESIA.ORG | TOURNAMENTSOFTWARE | GADI MAKITAN
Berita Terpopuler
Apa Dasar PM Najib Sebut Seluruh Penumpang MH370 Tewas?
Dokter Tentara Dikeroyok 9 Perwira TNI AU di Yogya
Puing MH370 Ada di Celah Gunung Api Bawah Laut