Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penculik Bayi Bandung Sempat Mau Bunuh Diri

Editor

Harun Mahbub

image-gnews
Toni memperlihatkan gambar penculik dan bayinya di aula Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat (26/3). TEMPO/Prima Mulia
Toni memperlihatkan gambar penculik dan bayinya di aula Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat (26/3). TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Ds atau Desi, 32 tahun, wanita penculik bayi putri pasangan Toni Manurung-Lasmaria Manulang, sempat mencoba bunuh diri saat polisi menemukan tempat persembunyiannya di kawasan Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Jumat malam, 28 Maret 2014. (Baca: Akhirnya Polisi Temukan Bayi dan Penculiknya)

"Ds sempat mencoba bunuh diri dengan cara meloncat dari jembatan layang Pasopati di dekat simpang Jalan Sukajadi-Pasteur, tapi tidak meninggal," ujar Kepala Polrestabes Bandung Komisaris Besar Mashudi di Markas Polsek Sukajadi, Jumat malam, 28 Maret 2014.

Kronologi penemuan, kata dia, berawal dari pelacakan tiga polisi ke bilangan Gang Sukawarna, Jalan Sukajadi, seberang barat RS Hasan Sadikin. Dari informasi masyarakat, ada salah satu warga berinisial Ds yang tiba-tiba mempunyai bayi baru lahir dengan ciri-ciri jari manis kaki kiri bengkok ke kanan, seperti ciri bayi putri pasangan Toni-Lasmaria.

Ketiga polisi itu berhasil menemukan rumah Ds sekitar pukul 20.30. Setelah mengetuk pintu, tiba-tiba muncul Ds dari rumah. "Ds waktu itu kelihatan mau pergi dari rumah. Waktu ditanya sama anggota, 'Bu mau ke mana?' Ds menjawab, 'Mau ke warung'," kata Mashudi.

Polisi mendapati di dalam rumah ada wanita tua yang ternyata mertua Ds, seorang bocah laki-laki, dan si bayi. Ketiga polisi itu lalu menunggu Ds kembali dari warung. Namun Ds tak jua muncul, yang datang malah suami Ds, yakni SM, 26 tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Bersama suaminya, anggota lalu memeriksa kaki kiri si bayi, dan ternyata ciri-cirinya sesuai," kata Mashudi. Pada saat hampir bersamaan, ketiga polisi itu menerima kabar soal seorang wanita yang meloncat dari jalan layang Pasupati di dekat simpang Sukajadi. Ia ditemukan oleh polisi patroli setempat.

"Teringat Ds, salah satu polisi di rumah Ds lalu memeriksa ke lokasi jatuhnya korban yang tak jauh dari rumah. Diperiksa ciri-cirinya, ternyata dia Ds. Itu sekitar pukul 21.30," kata Mashudi. Saat itu juga Ds dibawa ke RS Hasan Sadikin dan si bayi dibawa ke Markas Polsek Sukajadi. (Baca: Penculik Bayi di Bandung Diduga Sindikat)

ERICK P. HARDI

Terpopuler
Kasus MH370, Ini Sebab Turis Cina Ogah ke Malaysia 
Kasus Satinah, Pemerintah Tak Sudi Jadi Komoditas
Astronom Temukan Obyek Terjauh di Tata Surya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

5 Bayi jadi Korban Perdagangan Anak, Ibu dan Pembeli Kenal Lewat Grup Adopsi

59 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat menetapkan tiga orang tersangka kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang terjadi di Karawang. Lima bayi ditemukan menjadi korban. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
5 Bayi jadi Korban Perdagangan Anak, Ibu dan Pembeli Kenal Lewat Grup Adopsi

Polres Metro Jakarta Barat menetapkan tiga tersangka atas jual beli bayi.


Penakluk Benua Antarktika

28 Januari 2024

Penakluk Benua Antarktika

Diansyah Putri Handayani menjadi perempuan Indonesia pertama yang mencapai Benua Antarktika. Bagaimana kisahnya?


Polisi Bongkar Perdagangan Anak: Ditampung di Bekasi, Dijual Sampai Rp 23 Juta

28 Juni 2023

Sejumlah tersangka dihadirkan saat rilis kasus TPPO jaringan internasional di Gedung Bareskrim, Jakarta, Selasa 27 Juni 2023. Satgas TPPO Polri mengungkap 4 kasus TPPO jaringan internasional, diantaranya pengungkapan jaringan TPPO dengan modus mengirimkan pekerja migran Indonesia (PMI) secara ilegal ke Arab Saudi dan Jepang serta perdagangan anak di Sulawesi Tengah dan Bekasi dengan mendapat keuntungan mencapai Rp23 juta per orang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Polisi Bongkar Perdagangan Anak: Ditampung di Bekasi, Dijual Sampai Rp 23 Juta

Kasus perdagangan anak ini berawal dari laporan di Polda Sulawesi Tengah akan adanya penculikan anak yang setelah ditelusuri ternyata bukan diculik.


Suhendra Ayah Sejuta Anak dari Bogor Divonis 4 Tahun Penjara

17 Mei 2023

Kapolres Bogor saat memimpin pengungkapan TPPO berkedok yayasan adopsi anak di Mapolres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor. Rabu, 29 September 2022. Dok. Ist
Suhendra Ayah Sejuta Anak dari Bogor Divonis 4 Tahun Penjara

Suhendra si Ayah Sejuta Anak ditangkap jajaran Polres Bogor pada akhir September 2022 atas dugaan melakukan tindak pidana perdagangan anak


Pasutri Asal Amerika Terancam Hukuman Mati di Uganda

22 Desember 2022

Pasangan Amerika Nicholas Spencer dan istrinya, Mackenzie Leigh Mathias Spencer, keduanya 32, berdiri di pengadilan jalan Buganda, di mana mereka didakwa menyiksa John Kayima di Kampala, Uganda, 14 Desember 2022. REUTERS/Abubaker Lubowa
Pasutri Asal Amerika Terancam Hukuman Mati di Uganda

Awalnya suami istri asal Amerika itu mendapat tuduhan penyiksaan berat terhadap anak laki-laki berusia 10 tahun, tapi sekarang terancam hukuman mati


Praktek Perdagangan Anak di Balik Modus Adopsi Yayasan Ayah Sejuta Anak

29 September 2022

Ilustrasi bayi. freepik.com
Praktek Perdagangan Anak di Balik Modus Adopsi Yayasan Ayah Sejuta Anak

Seorang pria melakukan perdagangan anak dengan modus adopsi. Lewat Yayasan Ayah Sejuta Anak mengumpulkan para ibu hamil.


KPAI Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Perdagangan 30 Anak di Jambi

15 April 2022

Ilustrasi Perdagangan Anak. humanium.org
KPAI Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Perdagangan 30 Anak di Jambi

KPAI menyebut sudah ada 16 anak yang dalam perlindungan lembaga layanan perlindungan anak di Jambi, dari Dinas Sosial.


Tim Relawan Kemanusiaan Flores Laporkan Dugaan Perdagangan Anak ke Mabes Polri

23 Maret 2022

Ilustrasi Perdagangan Anak. humanium.org
Tim Relawan Kemanusiaan Flores Laporkan Dugaan Perdagangan Anak ke Mabes Polri

Tim Relawan Untuk Kemanusiaan Flores akan melaporkan dugaan dugaan pidana perdagangan anak yang berasal Jawa Barat di Nusa Tenggara Timur (NTT).


Eks Rekan Jeffrey Epstein Tewas Gantung Diri di Penjara

20 Februari 2022

Presiden Amerika Serikat Donald Trump, kiri dan Jeffrey Epstein, kanan bersama pasangan masing-masing pada era 1990-an. Sumber: filmdaily.co
Eks Rekan Jeffrey Epstein Tewas Gantung Diri di Penjara

Seorang agen model Prancis yang dekat dengan pemodal Amerika Serikat sekaligus predator seks anak Jeffrey Epstein, ditemukan tewas di sel penjara


Kisruh Satelit Orbit 123

26 Januari 2022

Kisruh Satelit Orbit 123

Menteri Mahfud Md. mengumumkan adanya dugaan korupsi dalam pengadaan dan penyewaan satelit orbit 123 derajat Bujur Timur.