TEMPO.CO , Jakarta: Menghadapi New Radiant SC akan menjadi kesempatan emas pertama bagi Persipura Jayapura untuk mengamankan satu tempat di babak 16 besar Piala Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) 2014. Anak asuh Jacksen Ferreira Tiago, pelatih Persipura, punya peluang besar merebut tiga poin penuh saat bertandang ke Stadion National, Maladewa, markas New Radiant SC pada 2 April 2014.
Kemenangan besar 3-0 saat menjamu New Radiant SC di Jayapura pada pertandingan pertama dua pekan lalu menjadi modal berharga bagi Juara Liga Super Indonesia 2013 ini. Apalagi Persipura mempunyai waktu persiapan yang terbilang cukup panjang dan tidak terganggu oleh jadwal liga domestik karena sedang memasuki masa jeda kompetisi.
"Para pemain dalam kondisi bugar dan program latihan sudah memasuki tahap akhir," kata Jacksen seusai menggelar latihan di lapangan Pertamina Simprug, Jakarta, Jumat lalu. Menghadapi tim asing yang bermarkas cukup jauh dan memiliki karakter berbeda dengan tim-tim lokal, Jacksen amat menyoroti kondisi kebugaran para pemainnya.
Jacksen berharap dengan persiapan matang dan stamina pemain yang terjaga, Boaz Salossa dan kawan-kawan bisa memetik kemenangan atas New Radiant SC. Di atas kertas, tim berjuluk Mutiara Hitam membutuhkan lima poin untuk mengamankan satu tiket ke babak 16 besar. Dengan mengandaskan pasukan Angel Perez Garcia, perjalanan Persipura ke babak selanjutnya akan terasa lebih ringan.
"Angka 12 akan menjadi poin keramat bagi kami menuju babak 16 besar," kata Jacksen. Menurut mantan pemain Persebaya ini untuk keluar sebagai juara grup E, tim harus mengemas 16 poin. Di babak 16 besar, setiap tim hanya menjalani satu kali laga dan sang juara gruplah yang berposisi sebagai tuan rumah.
Di klasemen sementara Grup E, Persipura berdiri kokoh di puncak dengan tujuh poin. Klub India, Churchill Brothers, mengikuti di peringkat kedua dengan enam poin dan New Radiant SC yang mengantongi tiga poin berada di posisi ketiga. Sedangkan wakil Singapura, Home United, menjadi juru kunci dengan perolehan satu poin.
Menanggapi peluang menjuarai grup, Jacksen memilih merendah. "Fokus kami satu per satu dulu. Kalau poin penuh sudah didapat dari lawan maka baru bisa berpikir soal juara grup," kata Jacksen.
Pelatih kelahiran Rio de Janeiro, Brasil, 28 Mei 1968 ini malah senang dengan pemusatan latihan yang sudah berlangsung selama sepekan di Jakarta. Anak asuhnya dirasa mengalami perkembangan yang lebih baik. "Kami bisa lebih fokus dan rutin berlatih. Ini bagus untuk pemain," kata Jacksen.
Sejak Sabtu pekan lalu, Persipura memilih lapangan rumput sintetis di kompleks Pertamina Simprug, Jakarta Selatan sebagai tempat pemusatan latihan. Bagusnya kualitas rumput sintesis menjadi alasan utama Jacksen menggelar pemusatan latihan di Jakarta. Menurut jadwal, Boaz Salossa cs akan terbang ke Maladewa besok.
ADITYA BUDIMAN
Berita Terpopuler
Jokowi: Terima Kasih Pak Prabowo
Info Radar MH370 Mungkin Sengaja Disembunyikan
MH370 Buka Luka Lama Korban Pembajakan MH653