Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Alasan Bondan 'Mak Nyus' Bela Prabowo  

Editor

Harun Mahbub

image-gnews
Tempo/Nickmatulhuda
Tempo/Nickmatulhuda
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta - Politikus Partai Gerindra sekaligus pakar kuliner, Bondan Haryo Winarno, mengatakan dia membela Prabowo Subianto karena Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu menjadi bulan-bulanan banyak orang. (Baca : Cuit Bondan 'Maknyus' Bela Prabowo Soal Penculikan)

Pernyataannya itu terkait dengan cuitannya pada Jumat, 28 Maret 2014, ihwal Tim Mawar yang disebut menculik dan membunuh aktivis prodemokrasi pada 1998. "Saya bukan orang dekat Prabowo. Tapi, saya ini selalu membela orang yang kalah dan jadi bulan-bulanan," kata Bondan saat dihubungi Tempo, Sabtu, 29 Januari 2014. Tim Mawar adalah tim kecil bentukan Komando Pasukan Khusus (Kopassus), korps yang dipimpin Prabowo pada periode 1996-1998.

Calon legislator yang juga mantan wartawan itu mengatakan bahwa dalam cuitannya soal Prabowo dan penculikan aktivis prodemokrasi, ia hanya berusaha menyampaikan perspektifnya. "Sebenarnya Tim Mawar bergerak cegah terorisme," cuit Bondan, Jumat, 28 Maret 2014.

Menurut Bondan, pada Januari 1998, ada peledakan bom di Jakarta, antara lain di Tanah Tinggi. Tujuannya, mengganggu sidang umum MPR yang digelar Maret 1998. Tim Mawar lantas mendapat perintah mengamankan terduga teroris. Kata "mengamankan" pada saat itu bisa diartikan sebagai "membunuh". Tapi nyatanya, ujar Bondan, Tim Mawar tak menghabisi orang-orang yang diamankan itu.

"Malah mereka diamankan dan dilepas Tim Mawar, sebagian bergabung di Gerindra. Apakah mereka mau bergabung dengan Gerindra jika Prabowo benar kejam seperti dituduhkan?" tutur Bondan.

Ihwal aktivis yang hingga kini hilang, seperti Widji Thukul, Bondan merujuk pada investigasi majalah Tempo, yakni ada tim lain yang beroperasi. Namun, kalaupun tahu tentang tim lain tersebut, kata Bondan, Prabowo tak mungkin mengungkapnya sebab dia terikat sumpah prajurit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Prabowo adalah prajurit sejati, sumpah prajurit adalah harga mati. Nama baik TNI harus ia jaga. Lebih baik ia jadi tertuduh selamanya daripada nama baik TNI tercoreng karena ia buka mulut," cuit Bondan.

APRILIANI GITA FITRIA

Terpopuler 
Akhirnya Polisi Temukan Bayi dan Penculiknya 
MH370 Diduga Alami Kerusakan Navigasi 
Ryamirzard: Suara Pensiunan Jangan Diatur-atur 


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

2 jam lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

2 hari lalu

Ilustrasi bermain sosial media di ponsel. Shutterstock.com
Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.


Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

3 hari lalu

Massa dari berbagai Kelompok Pencinta Alam melakukan aksi damai untuk memperingatai Hari Bumi, di halaman gedung KPK, Jakarta, 22 April 2015. Dengan membawa spanduk raksasa yang berisi Petisi Kelestarian Bumi Indonesia dan dibubuhi ribuan tandatangan tersebut mereka mengingatkan bahwa Merusak Alam Itu Korupsi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.


Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah


25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

4 hari lalu

Raden Ajeng Kartini. Wikipedia/Tropenmuseum
25 Link Twibbon untuk Semarakkan Hari Kartini 2024

Pemerintah Sukarno memilih hari Kartini untuk diperingati sebagai momentum khusus emansipasi wanita


CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

5 hari lalu

Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

5 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

8 hari lalu

Ilustrasi keluarga mengisi liburan sekolah dengan camping di alam. Foto: Freepik.com/Jcomp
Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

Hindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai libur panjang Lebaran.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

9 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

11 hari lalu

Ilustrasi salat Idul Fitri. REUTERS
Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

Khatib salat Id di Bantul, Yogyakarta, mendadak viral di media sosial karena mengangkat materi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Berikut sederet faktanya