TEMPO.CO, Jakarta - Budi Mulya, terdakwa kasus dugaan korupsi pengucuran fasilitas pinjaman jangka pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank berdampak sistemik, kembali disidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi hari ini, Kamis, 3 April 2014. (Baca: Kasus Bank Century, Kerugian Negara Diminta Dibuka)
Agenda sidang hari ini adalah pemeriksaan saksi. "Saksinya ada lima orang, salah satunya Sabar Tarihoran," ujar Luhut Pangaribuan, pengacara Budi Mulya, melalui telepon, Rabu, 2 April 2014. (Baca: Nota Budi Mulya Ditolak, Sidang Century hingga Pemilu)
Menurut Luhut, seperti dalam berita acara pemeriksaan di KPK, Sabar akan bersaksi soal proses merger Bank Pikko, Bank Danpac, dan Bank CIC menjadi Bank Century. Padahal, kata dia, kliennya tidak ada hubungannya dengan merger dan Sabar dari pengawasan BI. Jadi, Luhut menganggap saksi Sabar sesungguhnya tidak relevan. (Baca juga: Pengacara Budi Mulya: Miranda Seharusnya Dijerat)
Dia mengatakan seorang saksi lagi adalah mantan petinggi Bank Century, Djoko Indra. Dalam berkas vonis kasasi Mahkamah Agung untuk mantan pemilik Century, Robert Tantular, Djoko Indra adalah Kepala Divisi Treasury Century. Djoko disebut menyuruh Kepala Cabang KPO Senayan Century Linda Wangsadinata memberi kredit Rp 121 miliar untuk PT Wibowo Wadah Rejeki dan PT Accent Investindo Indonesia, tanpa mengikuti prosedur yang berlaku. Luhut menilai pemilihan Djoko sebagai saksi pun kurang relevan. Sebab, ujar dia, "Soal pengawasan bank, bukan wewenang BM (Budi Mulya)."
Dia mengaku tak ingat siapa lagi nama tiga saksi lainnya. Luhut juga tak tahu apakah mantan kolega Budi Mulya di Dewan Gubernur BI, seperti bekas Gubernur BI Boediono, mantan Deputi Gubernur Senior BI Miranda Swaray Goeltom, dan mantan Deputi Gubernur BI Muliaman Hadad, bakal dipanggil pula untuk bersaksi, serta jika iya, kapan mereka akan datang ke persidangan. Yang jelas, kata Luhut, tim kuasa hukum sudah siap menghadapi sidang pemeriksaan saksi itu.
TRI ARTINING PUTRI | BUNGA MANGGIASIH
Topik terhangat:
MH370 | Kampanye 2014 | Jokowi | Prabowo | Lumpur Lapindo
Berita terpopuler:
Macam-macam Teror ke Jokowi
Habibie Perkenalkan Pesawat R80 Rancangannya
Heboh Agnes Pakai 'Popok' di Klip Coke Bottle