TEMPO.CO, Lyon - Pelatih Olympique Lyonnais, Remi Garde, tidak akan berjudi ketika timnya menjamu Juventus dalam leg pertama dari babak perempat final Liga Europa, di Stade de Gerland, Jumat dinihari, 4 April 2013. Garde menegaskan akan menurunkan skuad terbaiknya untuk mengalahkan Juventus.
Melawan Juventus memang sedikit membuat Garde pusing. Pasalnya, selain bertarung di Liga Europa, Lyon juga tengah mengincar satu tiket ke Liga Champions dan masih bersaing di Piala Liga. Apalagi Lyon akan berjumpa Paris Saint-Germain di Ligue 1 Prancis dan Piala Liga. Artinya, para pemain Lyon akan menjalani jadwal padat.
Namun, Garde menekankan bahwa duel melawan Juventus saat ini menjadi fokus utama. "Ini akan menjadi pertandingan ke-52 kami pada musim ini. Saya tidak akan banyak perhitungan atau merotasi skuad saya. Para pemain terbaik yang tersedia akan bermain sebagai starter," kata Garde.
Pelatih 47 tahun itu juga mengatakan Juventus bagaikan gunung tinggi yang sulit didaki. Menurutnya, Juventus memiliki pemain yang pantas bermain di perempat final Liga Champions. "Carlos Tevez selalu berbahaya. Antonio Conte adalah pelatih tahu dengan baik untuk membuat timnya bermain dengan baik," ungkap Garde.
Memuji Juventus bukan berarti Lyon gentar terhadap juara bertahan Seri A Liga Italia itu. "Kami harus menyesuaikan gaya bermain kami dengan Juventus, karena level kualitas di Eropa jauh lebih tinggi daripada di Prancis," ujar Garde, yang pernah bermain untuk Arsenal pada 1996-1999.
Leg kedua akan dimainkan di Juventus Stadium pada Jumat dinihari, 11 April 2014.
FOOTBALL ITALIA | JOKO
Baca Juga:
Liga Indonesia | Liga Inggris | Liga Spanyol | Liga Italia | Liga Champions | Piala Dunia 2014 | Transfer Pemain
Berita Terpopuler:
Dilarang Beli Pemain, Barcelona Ajukan Banding
Barcelona Dilarang Beli Pemain sampai 2015
Mourinho: Pemain Bertahan Chelsea Konyol
Mourinho Kecewa Striker Chelsea Tumpul