TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dan wakil presiden Partai Hanura, Wiranto dan Harry Tanoesoedibjo, sewot saat disinggung sedikitnya simpatisan yang hadir dalam kampanye terakhir di Stadion Utama di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu 5 April 2014. (Baca: Karyawan MNC Wajib Hadir Kampanye Hanura Hari Ini?)
Usai konferensi pers, Wiranto ditanya terkait massa yang tidak memenuhi stadion terbesar di Indonesia. Namun, Wiranto memberikan jawaban yang tak ada sangkut pautnya dengan pertanyaan. "Tadi saya kasih kesempatan kenapa sekarang baru tanya," kata mantan panglima TNI itu sembari meninggalkan ruangan konferensi pers.
Adapun Harry Tanoe mengklaim Stadion Utama dipenuhi para simpatisan Partai Hanura. "Kata siapa sepi? Di luar sana mereka masih ramai dan mereka dari pagi di sini," kata pemilik MNC Group itu.
Saat kembali disinggung stadion yang tak dipenuhi simpatisan Partai Hanura, Harry Tanoe menjawabnya singkat. "Sudahlah, buktikan saja 9 April nanti," ujar pria yang pernah bergabung dengan Partai Nasional Demokrat itu. (Baca: Hanura Bisa Dapat Berapa Suara dari MNC Group?)
Berdasarkan pantauan Tempo, pendukung Partai Hanura hanya mengisi tribun bagian bawah. Itu pun tidak tertutup penuh. Mereka terlihat membawa berbagai atribut seperti bendera Partai Hanura dan poster para calon anggota legislatif.
Padahal, Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Hati Nurani Rakyat, Arya Mahendra Sinulingga, menargetkan 120 ribu simpatisan hadir dalam kampanye akbar partainya hari ini, Sabtu, 5 April 2014. Ia yakin angka tersebut akan terpenuhi. "Tempatnya cukup, kok," katanya saat dihubungi, Jumat, 4 April 2014.
MNC Group juga sudah mewajibkan karyawan dan keluarganya untuk ikut kampanye Hanura hari ini. (Baca: Karyawan MNC Ini Terpaksa Hadiri Kampanye Hanura )
SINGGIH SOARES
Terpopuler:
KPK: Status Rano Karno Tergantung Vonis Wawan
Rano Karno Minta Bukti Aliran Dana Lewat PPATK
Gung Tri, Caleg dari Bali yang Terinspirasi Jokowi