TEMPO.CO, Madrid – Agustus tahun lalu, kehidupan David Pawlaczyk berubah 180 derajat. Remaja Polandia berusia 14 tahun ini ditabrak oleh sebuah mobil saat tengah mengendarai sepeda. Akibatnya, ia mengalami sejumlah cedera dan luka dalam yang sangat serius.
David segera dilarikan ke rumah sakit, tapi ia kemudian mengalami koma. Remaja ini membutuhkan tindakan secepat mungkin dan kedua orang tuanya berjuang keras mencari sebuah klinik yang punya pengalaman menangani pasien yang koma.
Setelah berkonsultasi dengan sejumlah ahli saraf, kedua orang tua David diberi tahu bahwa terapi suara merupakan satu-satunya harapan untuk membangunkan putra mereka dan mereka dianjurkan untuk memperdengarkan suara-suara yang familiar bagi remaja itu.
Sepakbola adalah kegemaran David dan ia merupakan pendukung Real Madrid. Karenanya, kedua orang tuanya memperdengarkan siaran langsung pertandingan sepakbola di radio.
Tiga bulan kemudian, tepatnya 19 November 2013, David bangun dari komanya setelah mendengarkan siaran langsung yang melaporkan gol ketiga Ronaldo dalam laga play-off Piala Dunia 2014 antara Portugal dan Swedia.
Kisah ini ditulis oleh koran Polandia Fakt dan saat Ronaldo mengetahuinya ia mengundang David dan keluarganya ke Santiago Bernabéu untuk menyaksikan pertandingan perempat final Liga Champions antara Madrid dan Borussia Dortmund.
“Saat koran itu menghubungi kami dan memberi tahu bahwa kami diundang ke Madrid, David langsung menangis,” kata ibunya.
Seusai pertandingan, Ronaldo berbicara kepada David dan keluarganya dan memberikan pelukan, tanda tangan, dan kostum Madrid kepadanya.
AS | A. RIJAL