TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 6.600 calon legislatif bakal bertarung dalam pemilihan besok. Mana yang layak dipilih? Ini saran gerakan pemilihan umum bersih, Bersih 2014, untuk para calon pemilih.
"Pilih yang bersih, yang berpihak pada rakyat," ujar Koordinator Bersih 2014, Haris Azhar melalui sambungan telepon, Selasa, 8 April 2014.
Menurut dia, ada sejumlah kriteria calon legislatif bersih yang diusung Bersih 2014, situs bentukan organisasi masyarakat sipil menjelang pemilihan itu. Di antaranya, berpihak kepada penanganan persoalan hak asasi manusia, mendukung reformasi agraria, mendorong penyelamatan ekologis, dan punya tekad menghapus utang luar negeri.
Para calon itu pun harus berpihak pada ekonomi rakyat, pro gerakan antikorupsi, berintegritas, dan jika terpilih, tak punya halangan dalam melaksanakan hal-hal tersebut.
"Sekali ada catatan caleg mengabaikan hak warga negara, ada potensi ia kembali melanggar. Apalagi, kalau ada impunitas dia tidak dihukum, ia akan terus melanggar," kata Haris, yang juga Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).
Haris menilai pimpinan partai si calon legislatif pun faktor penting bagi pemilih untuk memutuskan. Sebab, pimpinan partai sangat berpengaruh terhadap kinerja para legislator di parlemen.
Haris meminta calon pemilih untuk tak asal pilih, namun menyisihkan waktu dan tenaga untuk mencari informasi sebanyak mungkin ihwal calon legislatif di daerah pemilihannya. "Jangan cuma percaya pesan broadcast (siaran pesan singkat) yang bertebaran dalam satu-dua hari ini," ucapnya.
BUNGA MANGGIASIH
Baca juga:
Prabowo Bilang Pemimpin Jakarta Penipu, Ahok: Termasuk Saya, Dong
Maksud Prabowo Sebut Pemimpin Jakarta Penipu
Ada Jokowi, Media Asing: Pemimpin Tua Beristirahat
Tunjangan Guru PNS Rp 6 Triliun Cair 9 April 2014
4 Maklumat Jokowi Jelang Hari Pencoblosan