TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi yakin jumlah pemilih yang tidak menggunakan hak atau golongan putih tahun ini berkurang. Proporsi golput yang pada pemilihan 2009 lalu sekitar 29 persen diperkirakan akan turun menjadi 25 persen dalam pemilihan legislatif tahun ini.
"Berdasarkan hasil beberapa survei memang begitu, kita harapkan saja memang benar," kata Gamawan seusai mencoblos di Tempat Pemungutan Suara 002 Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu, 9 April 2014. Menurut dia, tren golput memang berkurang karena tingkat kedewasaan demokrasi di Indonesia meningkat sejak Reformasi melewati pemilihan 1999, 2004, 2009, serta 2014.
Mengenai pelaksanaan pemilu legislatif kali ini, dia menilai cukup lancar. Salah satu permasalahan yang saat ini sedang diselesaikan adalah distribusi kartu suara yang masih bermasalah karena faktor cuaca di Yahokimo, Papua. Kelancaran pemilu, kata dia, tak lepas dari dukungan TNI dan Polri. Mengenai gangguan yang sempat terjadi di Aceh, menurut dia, tak semuanya berkaitan dengan pemilu.
"Seluruh Indonesia sudah siap, dan itu jauh lebih baik dibanding 2009 lalu. Gangguan keamanan juga menurun dibanding pemilu sebelumnya," katanya. Gamawan juga mengapresiasi upaya-upaya kreatif dari panitia pemilihan untuk menarik para pemilih. "Ini kan pesta demokrasi, tak usah dibuat seram pokoknya."
Gamawan datang ke TPS 002 Kompleks Perumahan Widya Chandra, Jakarta Selatan, pukul 10.30. Mengenakan kemeja putih dan celana hitam, Gamawan mencoblos ditemani anak perempuan dan istrinya.
FAIZ NASHRILLAH
TERPOPULER:
4 Maklumat Jokowi Jelang Hari Pencoblosan
Ical: Tak Ada Ganti Rugi di Lapindo
Sepekan lagi, SBY Nikmati Pesawat Baru
Nasabah BNI Jadi Korban Keganasan Penagih Utang