TEMPO.CO , Frankfurt:Tiga produsen mobil premium, yakni Bayerische Motoren Werke (BMW) AG, Volkswagen AG (Audi), dan Daimler AG (Mercedes), saling menyalip untuk menjadi pemain utama. Namun, BMW mampu mempertahankan posisi sebagai pemain utama dalam pasar kendaraan mewah. Perusahaan ini unggul dalam penjualan mobil pada Maret dan kuartal I 2014.

Produsen mobil mewah terbesar di dunia yang bermarkas di Muenchen, Jerman, ini mencatat peningkatan penjualan 17 persen pada Maret menjadi 186.126 unit. Kenaikan bulan lalu itu mendorong peningkatan penjualan kuartal I 2014 sebesar 12 persen menjadi 428.259 unit.

Raihan penjualan BMW pada kuartal pertama itu lebih tinggi daripada penjualan Audi AG dengan selisih 15.409 unit. Sebenarnya, penjualan Audi pada Maret pun meningkat, yakni 15 persen, menjadi 170.450 unit. Pada kuartal pertama, Audi melego 412.850 unit, meningkat 12 persen. Dengan pencapaian tersebut, Audi berhasil mencetak pertumbuhan penjualan lebih dari 10 persen selama 51 bulan berturut-turut.

Sementara itu, penjualan Mercedes pada Maret naik 13 persen menjadi 158.523 unit. Pada kuartal pertama, penjualan Mercedes tumbuh 15 persen menjadi 374.276 unit. Produsen itu pun tercatat mencetak pertumbuhan di atas 10 persen selama 9 bulan berturut-turut.

Dengan angka-angka tersebut, penjualan bulanan ketiga produsen mobil premium itu pada pada Maret merupakan yang tertinggi. Sebagian besar angka ini disumbang oleh peningkatan penjualan di Cina dan Amerika Serikat yang merupakan pasar otomotif terbesar di dunia.

Direktur Penjualan BMW Ian Roberston mengatakan peningkatan penjualan BMW itu banyak disumbang oleh varian mobil sport (sport utility vehicle/ SUV) yang diproduksi pabrik berlokasi di South Carolina. Perusahaan ini menginvestasikan US$ 1 miliar untuk meningkatkan kapasitas pabrik hingga 50 persen.

Pada kuartal pertama, kata Ian, penjualan SUV X1 meningkat 15 persen, X3 naik 11 persen, dan X5 tumbuh 15 persen. “Kendati ekonomi global masih menghadapi ketidakpastian, penjualan untuk varian SUV X sangat tinggi untuk semua kawasan,” dia menjelaskan.

Chief Executive Officer Daimler AG, produsen mobil Mercedes, Dieter Zetsche, mengklaim mampu menyalip BMW sebagai produsen mobil premium nomor satu hingga akhir dekade ini. Untuk mendongkrak angka penjualan, pihaknya akan meluncurkan sekitar 30 varian baru. “Dengan model CL coupe, GLA SUV, dan sedan S-Class, kami optimistis bisa menjadi pemain utama di kelas mobil premium,” kata dia.

SETIAWAN A | AUTOMOTIVE NEWS

TerpopulerDari Cikarang, Kawasaki Bakal Ekspor 12.000 UnitKecil Peluang Indonesia Ekspor Sepeda Motor  APM Minta Studi Pemerintah Soal Mobil Dual Fuel  2014, Honda Targetkan Market Share 63 Persen