Mitra Koalisi Jokowi yang Ditolak Investor Saham  

image-gnews
Kader dan simpatisan berdiri di depan baliho menunggu dimulai kampanye PDI Perjuangan di lapangan Busungliu, Buleleng, Bali (3/4). Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat memenangkan PDI perjuangan pada pemilu legislatif 2014 dan Jokowi sebagai presiden. ANTARA/Zabur Karuru
Kader dan simpatisan berdiri di depan baliho menunggu dimulai kampanye PDI Perjuangan di lapangan Busungliu, Buleleng, Bali (3/4). Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat memenangkan PDI perjuangan pada pemilu legislatif 2014 dan Jokowi sebagai presiden. ANTARA/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Analis pasar modal dari PT Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo, mengatakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melorot karena langkah Jokowi untuk maju sebagai calon presiden tersendat hasil pemilu legislatif. Dia mengatakan nasib indeks bergantung pada kelanjutan posisi Jokowi, "Termasuk dengan siapa nanti partainya akan berkoalisi," kata Satrio kepada Tempo, Jumat, 11 April 2014.

Namun, kata Satrio, rebound atau kenaikan kembali IHSG tidak bisa serta-merta terjadi setelah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengumumkan mitra koalisi. Investor pasar modal, kata dia, sudah memiliki "daftar hitam" partai atau tokoh politik yang kurang disukai sebagai mitra koalisi PDIP dan Jokowi. (Baca : Kenaikan Indeks Saham Tunggu Mitra Koalisi Jokowi)

Menurut Satrio, dari sekian banyak figur politikus yang digadang-gadang menjadi calon presiden, investor kurang menyukai Aburizal Bakrie dari Partai Golkar. Faktanya, kata dia, indeks langsung merosot setelah hasil hitung cepat pemilu legislatif diumumkan dan Jokowi beserta Aburizal Bakrie tampil sepanggung dalam acara dangdut di salah satu stasiun televisi swasta. "Kalau PDIP tetap merangkul Golkar, barangkali pasar akan lebih memilih calon lawan," ujarnya. (Baca : Jokowi Bicara Efek Jokowi yang Tak Dongkrak PDIP  ).

Satrio mengatakan investor juga akan bereaksi negatif jika PDIP ternyata berkoalisi dengan Partai Demokrat. Sebab, kata dia, Partai Demokrat terjerat banyak masalah, seperti korupsi dan perpecahan internal dalam beberapa tahun terakhir. "Ada kekhawatiran jika PDIP berkoalisi dengan Demokrat, semua masalah Demokrat akan dibawa ke pemerintahan yang baru," katanya. (Baca : Hanya Dapat 9 Persen, Konvensi Demokrat Melempem ).

Menurut Satrio, pasar akan menunjukkan perilaku positif jika PDIP bisa berkoalisi dengan partai-partai yang disukai. Misalnya, kata dia, partai yang cenderung tidak memiliki masalah korupsi dan tidak disibukkan oleh gejolak politik. Sebaliknya, investor, terutama asing, akan hengkang jika PDIP menggandeng mitra koalisi yang dinilai bermasalah. (Baca : Ini Jurus Jokowi Membangun Koalisi untuk Nyapres ).

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan statistik Bursa Efek Indonesia, IHSG dibuka pada posisi 4734,3 atau turun 0,06 persen dari posisi penutupan Kamis, 10 April 2014, di level 4.765,72. Namun pada pukul 09.30 WIB, indeks melejit 0,79 persen ke level 4.803,4.

AYU PRIMA SANDI

Berita Terpopuler
Jokowi Bicara Efek Jokowi yang Tak Dongkrak PDIP
Demokrat Yakin SBY Jadi King Maker Koalisi

Ruhut: Demokrat Boleh Kalah, Jet RI 1 Tetap Biru

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Akan Gelar Rapat Terbatas Bahas Langkah Pemerintah Tanggapi Konflik Iran-Israel

45 menit lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Jokowi Akan Gelar Rapat Terbatas Bahas Langkah Pemerintah Tanggapi Konflik Iran-Israel

Presiden Jokowi akan menggelar rapat terbatas untuk membahas langkah pemerintah Indonesia usai serangan drone Iran terhadap Israel.


PDIP Disebut Akan Tunjukkan Perbedaan Sikap Antara ke Jokowi dan Prabowo

13 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (ketiga kanan), Presiden Joko Widodo (kedua kiri), Wakil Presiden Ma'ruf Amin, (kedua kanan) Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo (kanan), Ketua DPR RI Puan Maharani (ketiga kiri) dan Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo (kiri) saat meresmikan mobil bioskop keliling dalam Rakernas ke-4 PDI Perjuangan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 29 September 2023. Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-4 tersebut mengangkat tema
PDIP Disebut Akan Tunjukkan Perbedaan Sikap Antara ke Jokowi dan Prabowo

PDIP terlihat masih memiliki masalah dengan Jokowi buntut perbedaan sikap dalam Pilpres 2024, ketimbang dengan Prabowo.


Halalbihalal Golkar Dihadiri Kaesang, Luhut, hingga Relawan Jokowi

14 jam lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) menghadiri acara halalbihalal di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Senin, 15 April 2024. Airlangga didampingi sejumlah petinggi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengikuti agenda tersebut. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Halalbihalal Golkar Dihadiri Kaesang, Luhut, hingga Relawan Jokowi

Sederet petinggi Koalisi Indonesia Maju (KIM) ikut hadir dalam acara halalbihalal Golkar tersebut.


Setahun Lalu Kisruh Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar dan Wayan Koster Menolak

19 jam lalu

Unggahan instagram Diego Michiel soal pembatalan posisi Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 dengan memasang foto Gubernur I Wayan Koster dan Ganjar Pranowo. (Instagram/@diegomichiels24)
Setahun Lalu Kisruh Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar dan Wayan Koster Menolak

Piala Dunia U-20 2023 gagal dilaksanakan di Indonesia. Pro-kontra terus terjadi hingga akhir Maret 2023, Ganjar dan Wayan Koster di barisan penolak.


Satgas Sebut IKN Siap Gelar Upacara HUT Ke-79 RI, Sejauh Mana Kesiapannya?

22 jam lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Satgas Sebut IKN Siap Gelar Upacara HUT Ke-79 RI, Sejauh Mana Kesiapannya?

Kementerian PUPR mempercepat pembangunan Bandara Naratetama di kawasan IKN.


PDIP Dinilai Sulit Temukan Figur Tepat untuk Imbangi Menantu Jokowi Bobby Nasution di Pilgub Sumut

23 jam lalu

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, Pemkot Medan mulai Januari 2024 akan menerapkan Perda yang melarang buang sampah ke sungai, Rabu, 27 September 2023. Foto: Istimewa
PDIP Dinilai Sulit Temukan Figur Tepat untuk Imbangi Menantu Jokowi Bobby Nasution di Pilgub Sumut

PDIP dinilai sulit mendapatkan figur yang mampu mengimbangi menantu Jokowi, Bobby Nasution, di Pilgub Sumut. Apa penyebabnya?


Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

Relawan Jokowi menilai silaturahmi dengan Megawati penting dan strategis dalam kerangka kebangsaan dan kenegaraan.


Reaksi Internal PDIP Soal Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

1 hari lalu

Presiden RI Joko Widodo (kanan) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (tengah) saat mengunjungi kediaman Presiden RI Kelima sekaligus Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 27 April 2023. ANTARA/HO-PDI Perjuangan
Reaksi Internal PDIP Soal Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Politikus PDIP menilai Jokowi nyaris mustahil memiliki keberanian untuk bersilaturahmi dengan Megawati.


Soal Peluang Jokowi Bertemu Megawati, Para Pengamat Politik Bilang Begini

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Peluang Jokowi Bertemu Megawati, Para Pengamat Politik Bilang Begini

Rencana Jokowi bertemu Megawati Soekarnoputri mendapat tanggapan dari para pengamat politik. Apa pendapat mereka?


Pertemuan Prabowo dan Megawati Lebih Berpeluang Ketimbang dengan Jokowi

1 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (dua dari kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Megawati didampingi oleh kedua anaknya, Puan Maharani (kiri) dan Prananda Prabowo (kanan). TEMPO/Muhammad Hidayat
Pertemuan Prabowo dan Megawati Lebih Berpeluang Ketimbang dengan Jokowi

Pertemuan Megawati dan Prabowo lebih mudah terealisasi. PDIP telah sakit hati dengan manuver politik Jokowi.